1 week ago
20
Nafa Urbach tuai hujatan serta kritik keras dari ribuan warganet. Hujatan yang mereka tujukan kepada Nafa Urbach ini bermula dari komentarnya terkait kenaikan tunjangan bagi anggota DPR RI. Artis yang sekarang menjabat sebagai wakil rakyat tersebut bahkan menyebut bonus tunjangan DPR merupakan hal wajar.
Seperti rakyat Indonesia ketahui, pemerintah melalui keputusan terbaru menaikkan tunjangan bagi anggota DPR menjadi Rp50 juta per bulan. Konon, prosedur itu telah melewati kajian dan sesuai dengan kebutuhan para anggota dewan.
Baca Juga: Lisa Mariana Menangis Minta Maaf ke Atalia Usai Hasil Tes DNA Keluar
Kebijakannya sontak menuai reaksi negatif dari publik. Terlebih di tengah situasi ekonomi rakyat yang semakin berat. Banyak pihak menilai keputusan tersebut tidak etis. Serta terkesan mementingkan kepentingan pejabat daripada kesejahteraan masyarakat luas.
Awal Mula Nafa Urbach Tuai Hujatan
Menyikapi gelombang protes di berbagai platform, Nafa yang tak lain anggota DPR dari Fraksi Nasdem mencoba memberi penjelasan. Dalam sebuah siaran langsung, ia menyampaikan tunjangan tersebut bukanlah bonus. Melainkan bentuk kompensasi karena rumah jabatan anggota DPR tidak lagi ada.
Ibu satu anak itu menambahkan bahwa sebagian besar anggota DPR bukan berasal dari Jakarta. Sehingga wajar apabila mereka mendapatkan tunjangan untuk menyewa rumah di sekitar Kompleks Parlemen Senayan.
“Anggota dewan itu kan nggak semua orang Jakarta. Ada yang dari luar kota. Sehingga perlu menyewa tempat tinggal sekitar sini supaya mudah kalau mau kerja ke DPR.”
Namun, pernyataan tersebut tidak diterima dengan baik oleh sebagian besar masyarakat. Apalagi yang menilai keputusan pemerintah dan sikap para pemangku kekuasaan yang semakin tidak berpihak pada rakyat kecil.
Latar Belakang Pendidikannya Ikut Terseret
Dukungan Nafa Urbach terhadap kebijakan tersebut tampaknya justru memperkeruh suasana sekaligus memperbanyak hujatan. Warganet tak berhenti membanjiri akun media sosialnya dengan berbagai kritik pedas.
Bahkan, tak sedikit pula yang menyentil latar belakang pendidikan Nafa, sebagai lulusan SMA, namun bisa menjabat sebagai wakil rakyat.
Baca Juga: Jonathan Frizzy Hadapi Sidang Kasus Vape Berisi Zat Berbahaya Seorang Diri
“Orang ini cuma lulusan SMA loh, gimana ceritanya bisa duduk di pemerintahan, yang S1 aja susah.” Tulis akun @fir****
“Emang daftar DPR ngga pake SKCK ya, siapa tahu yang nyeleksi nggak paham rekam jejak orang satu ini.” Imbuh @de***
“Bekerja untuk rakyat kok makin hari makin enak, ya? Rakyatnya yang kerja keras, mereka yang hidup mewah.” Serta masih banyak hujatan lainnya.
Klarifikasi dan Permintaan Maaf
Pasca jadi bulan-bulanan publik, dengan ribuan hujatan menyerbu, Nafa Urbach akhirnya memberikan klarifikasi melalui Instagram Story-nya. Ia mengaku memahami reaksi publik dan meminta maaf jika pernyataannya menyinggung perasaan masyarakat.
“Saya memahami kekecewaan masyarakat, di tengah kondisi hari ini dan bagi saya kepentingan rakyat harus selalu diutamakan. Masukan dan kritik dari masyarakat akan menjadi pengingat agar saya bekerja lebih sungguh-sungguh, amanah, dan berpihak pada rakyat,” tulisnya.
Baca Juga: Harry Pantja Berjuang Lawan Stroke Akibat Pola Tidur Berantakan
Meski begitu, polemik seputar Nafa Urbach tuai hujatan masih belum mereda. Bahkan, Nafa sendiri sampai memilih untuk menutup kolom komentar Instagramnya. Hingga kini, banyak masyarakat yang berharap agar para wakil rakyat berbenah untuk lebih peka terhadap kondisi bangsa. Tidak hanya fokus pada kepentingan pribadi atau kelompok saja. (R10/HR-Online)
