Contoh Deskripsi Keadaan Ekonomi KIP Kuliah & Cara Mengisinya

2 hours ago 9

tirto.id - Contoh deskripsi keadaan ekonomi keluarga diperlukan untuk melengkapi pendaftaran KIP Kuliah. Kelengkapan deskripsi ini turut menentukan diterimanya calon penerima manfaat KIP Kuliah.

Lantas, deskripsi keadaan ekonomi KIP Kuliah diisi apa? Seperti apa contoh deskripsi kondisi ekonomi keluarga KIP Kuliah?

Dalam pendaftaran KIP Kuliah, peserta harus menyertakan beberapa informasi terkait nomor kependudukan, NISN, NPSN, hingga berbagai biodata personal lainnya. Salah satu informasi yang disyaratkan tersebut adalah deskripsi keadaan ekonomi.

Deskripsi Keadaan Ekonomi KIP Kuliah Diisi dengan Apa?

Selain menjabarkan kondisi ekonomi lewat data-data yang diunggah, peserta juga dituntut untuk memasukkan deskripsi keadaan ekonomi. Deskripsi ini dijadikan sebuah ringkasan narasi yang menjelaskan keadaan ekonomi calon keluarga penerima.

Beberapa hal yang disampaikan dalam narasi deskripsi keadaan ekonomi KIP Kuliah mulai pekerjaan orang tua, penghasilan, jumlah individu yang masih menjadi tanggungan, hingga berbagai perincian lainnya.

Contoh Deskripsi Keadaan Ekonomi KIP Kuliah

Sudah disebutkan bahwa deskripsi keadaan ekonomi dilampirkan dalam bentuk narasi. Oleh sebab itu, pendaftar KIP Kuliah harus menulisnya secara jelas agar kondisi ekonominya dapat dilihat secara mendalam.

Berikut ini contoh deskripsi kondisi ekonomi keluarga KIP Kuliah:

“Saya merupakan anak terakhir dari dua bersaudara. Ayah saya bekerja sebagai buruh pabrik gula di daerah Garut. Penghasilannya per bulan mencapai Rp2.500.000, itu tidak cukup untuk membiayai perkuliahan saya di PTN/PTKIN yang saya pilih. Sementara itu, ibu saya hanya berprofesi sebagai ibu rumah tangga dan tidak memiliki penghasilan sama sekali. Hal ini menyebabkan sumber pemasukan utama keluarga hanya berasal dari ayah. Terlebih lagi, saat ini adik saya sedang mengemban pendidikan SMA di sekolah swasta yang biaya SPP per bulannya Rp250.000. Oleh sebab itu, saya pun berniat mengajukan diri sebagai penerima KIP Kuliah [Tahun] agar bisa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. Seandainya tidak diterima, kemungkinan ayah saya akan merasa kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sekaligus membiayai perkuliahan saya. Saya berharap diterima, karenanya bisa meringankan beban orang tua dan tetap dapat membantu mereka untuk bisa meluluskan adik saya.”

Cara Mengisi Detail Ekonomi KIP Kuliah

Berbagai data keadaan pendaftar KIP Kuliah akan diminta oleh penyelenggara lewat proses pendaftaran akun. Mereka yang memilih PTN, dapat mengajukan diri sebagai penerima KIP Kuliah lewat laman resmi berikut.

Link Pendaftaran KIP Kuliah untuk Peserta SNPMB (SNBP dan SNBT)

Sementara itu, mereka yang berniat memilih PTKIN mesti mendaftar KIP Kuliah melalui situs Kemenag berikut.

Link Pendaftaran KIP Kuliah untuk Peserta SPAN PTKIN

Terlepas dari itu, cara mengisi data keadaan ekonomi KIP Kuliah dibedakan atas dua macam. Di antaranya cara untuk yang sudah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan belum.

Berikut ini cara untuk mengisi bagi pendaftar yang namanya ada di DTKS.

  1. Isi Biodata: tempat dan tanggal lahir, alamat, foto, serta tahun lulus.
  2. Isi Kolom Keluarga: nomor KK, NIK Kepala Keluarga, Nama Ayah/wali, Status ayah, detail ayah, dan detail ibu.
  3. Isi Kolom Prestasi: isi berbagai prestasi yang telah diperoleh pendaftar.
  4. Isi Kolom Rencana: isi rencana tinggal dan biaya transportasi.
  5. Isi Jalur Seleksi: isi jalur seleksi yang pendaftar ikuti.

Kemudian, mereka yang namanya tak terdaftar di DTKS dapat mengikuti langkah pengisian berikut.

  1. Isi Biodata: tahun lulus, alamat, tempat lahir, hingga foto.
  2. Isi Kolom Keluarga: nomor KK, NIK Kepala Keluarga, nama Ayah/wali, status ayah, detail ayah, serta detail ibu.
  3. Isi Kolom Ekonomi: pekerjaan ayah/ibu, penghasilan, biaya per bulan, piutang, hingga tabungan.
  4. Isi Kolom Rumah: unggah foto rumah bagian depan sampai foto bersama keluarga Anda. Isi apakah rumah termasuk milik pribadi atau sewa.
  5. Isi Kolom Aset: sebutkan aset, merek, harga, hingga cara memperolehnya.
  6. Isi Kolom Prestasi: masukkan berbagai prestasi yang pernah diperoleh pendaftar.
  7. Isi Kolom Rencana Tinggal: rencana tinggal dan biaya transportasi perkiraan.
  8. Isi Jalur Seleksi: pilih jalur seleksi yang diikuti.

tirto.id - Pendidikan

Kontributor: Yuda Prinada
Penulis: Yuda Prinada
Editor: Yulaika Ramadhani
Penyelaras: Dhita Koesno & Syamsul Dwi Maarif

Read Entire Article
Berita Rakyat | Tirto News |