harapanrakyat.com,- Pemerhati Budaya Ndaru Kusumo melakukan penelusuran artefak atau benda-benda diduga berasal dari zaman pra sejarah di kawasan Situs Rajegwesi, Desa Sinartanjung, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat.
Sejumlah benda-benda purbakala seperti kapak lonjong, alat berburu hasil penelusuran pun diamankan di Pendopo Kota Banjar. Pengangkatan artefak tersebut dibantu Tim dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banjar setelah sebelumnya dilakukan observasi.
Ndaru Kusumo mengatakan, ia dibantu tim melakukan pengangkatan sejumlah artefak yang ada di lokasi tersebut sejak dua minggu yang lalu.
Saat hari pertama sampai hari ketiga melakukan observasi dan pencarian tidak menemukan apapun terkait benda-benda bersejarah di lokasi tersebut. Namun, pada hari kelima ia bersama tim kemudian mulai menemukan sejumlah artefak yang pertama kalinya di lokasi tersebut.
Artefak yang ditemukan di antaranya kapak lonjong yang terbuat dari batu, alat perburuan, alat pertanian seperti luku yang digunakan untuk bercocok tanam dan alat penghalus atau asahan.
“Penemuannya ada kapak lonjong, artefak alat-alat perburuan dan alat pertanian seperti luku untuk bercocok tanam,” kata Ndaru Kusumo kepada wartawan, Minggu (16/11/2025).
Baca Juga: Antrian 26 Tahun, Kuota Haji Kota Banjar Hanya 10 Orang
Lanjutnya menyebut hasil pencarian di lokasi tersebut hampir mayoritas berupa artefak dan prasasti. Benda-benda tersebut ditemukan dalam satu kawasan atau hamparan.
Ia tidak bisa menyimpulkan dan memastikan masa atau waktu benda-benda bersejarah tersebut karena harus dilakukan oleh tim ahli dari Arkeologi. Namun dari indikasi yang terlihat, artefak tersebut menurutnya mengarah pada benda-benda masa pra sejarah sebelum abad Masehi.
“Kami tidak bisa menyatakan itu karena harus dari ahli arkeologi dan biologi. Kami hanya mengangkat potensi-potensi ini untuk selanjutnya dilakukan kajian dan penelitian,” ujarnya.
“Tapi dari indikatornya itu mengarah benda benda pra sejarah sebelum Masehi,” katanya melanjutkan.
Penemuan Artefak Diduga Peninggalan Zaman Pra Sejarah di Kota Banjar Dapat Jadi Wisata Edukasi
Ia berharap hasil temuan tersebut nantinya dapat ditindaklanjuti oleh instansi terkait agar ke depan kawasan tersebut dapat dijadikan wisata edukasi.
“Harapan kami ini menjadi wisata edukasi dan menjadi perhatian bagi para peneliti Biologi dan Arkeologi agar Banjar menjadi pusat laboratorium peradaban,” ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Banjar, Sudarsono, mengatakan, pihaknya akan menggandeng tim dari ITB dan melaporkan temuan tersebut kepada Kementerian Kebudayaan untuk melakukan penelitian lebih lanjut.
Pihaknya juga akan menjaga lokasi dan mengamankan artefak benda-benda bernilai sejarah yang ada di lokasi tersebut agar tidak terjadi kerusakan.
Baca Juga: Satpol PP Kota Banjar Sita Ribuan Batang Rokok Ilegal di Pasar
“Kami juga upayakan melapor ke kementerian agar segera mungkin menurunkan timnya untuk melakukan penelitian di lokasi tersebut,” katanya. (Muhlisin/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

1 week ago
26

















































