9 hours ago
5
harapanrakyat.com,- Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jawa Barat, menyebut tahun depan bakal ada kelas khusus sepak bola bagi pelajar SMA (Sekolah Menengah Atas).
Kepala Dispora Jawa Barat, Hery Antasari mengatakan, sebenarnya setiap pengembangan atlet pelajar di Jawa Barat sudah ada di Sentra Pembinaan Olahraga Pelajar Daerah (SPOPDA) berbagai cabang olahraga.
Namun, pada tahun 2026 nanti, Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi ingin ada kelas khusus untuk pengembangan cabang olahraga sepak bola bagi pelajar SMA.
“Tiap tahun sudah ada SPOPDA di Sport Jabar Arcamanik. Tapi Pak Gubernur ingin ada kelas khusus untuk olahraga tersebut. Kalau sudah dapat persetujuan anggaran, tahun depan bisa berjalan,” kata Hery, Rabu (26/11/2025).
Baca Juga: Wagub Jabar Resmikan Sekolah Rakyat di Kota Tasikmalaya, Ini Harapan Orang Tua Siswa
Pelaksanaan kelas khusus ini rencananya akan melibatkan SMAN 1 Padalarang dan SMAN 10 Bandung. Mengingat, baru dua sekolah itu yang sudah kerjasama dengan Dispora untuk melaksanakan SPOPDA. Sehingga kedua sekolah tersebut tetap mendapat materi pembelajaran akademik di situ.
“Kelasnya di SMAN 10 Bandung dan SMAN 1 Padalarang, di situ ada kelas khusus untuk atlet pelajar. Jadi ada penambahan kelas khusus untuk sepak bola. Mereka dapat materi akademik di situ,” terangnya.
Kelas Khusus Sepak Bola bagi 36 Pelajar
Hery juga menjelaskan, kelas khusus tersebut terbuka untuk umum, sehingga pelajar dari luar Jawa Barat juga boleh mengikuti seleksi ini. Namun, mereka yang mengikuti seleksi merupakan pelajar lulusan SMP. Karena berdasarkan kewenangannya, provinsi itu mengurus pelajar SMA sederajat.
Dalam proses seleksi, Dispora Jawa Barat akan melibatkan Asprov PSSI, FPOK UPI, Disdik Jawa Barat, dan lainnya. Hal itu untuk mengetahui kondisi fisik, psikologi, kesehatan, administrasi, serta akademis dari para pelajar.
“Seleksinya tidak hanya pelajar dari Jawa Barat, dari luar pun boleh, tapi ada kuotanya nanti. Kami kerja sama dengan berbagai pihak untuk menyeleksi dari berbagai aspek. Satu kelas khusus sepak bola sementara untuk 36 pelajar yang lulusan SMP,” jelasnya.
Pelajar Mendapat Materi tentang Sepak Bola dan Tinggal di Asrama
Apabila sudah ada 36 pelajar yang lolos seleksi, mereka akan mengikuti berbagai pelatihan dan materi yang berkaitan dengan sepak bola. Misalkan, kurikulum teknis, etos sebagai atlet, mentalitas, hingga spiritualitas serta kurikulum akademis.
Baca Juga: Siapkan Kurikulum Sepak Bola Jawa Barat, Dedi Mulyadi Dorong Setiap Kecamatan Punya Lapangan
“Mereka dapat ilmunya di situ. Semuanya berkaitan dengan industri sepak bola. Sekolah formalnya di SMAN 10 Bandung atau SMAN 1 Padalarang, mereka ada yang mengantar karena harus tinggal di asrama agar fokus,” kata Hery.
Pihaknya berharap, kelas khusus sepak bola ini tidak hanya memajukan persepakbolaan di Jawa Barat. Tapi juga menjadi wadah untuk menyalurkan bakat-bakat yang bisa jadi tidak tersalurkan selama ini. (Reza/R3/HR-Online/Editor: Eva)
