2 hours ago
2
Kursi kepelatihan Tim Nasional Indonesia yang kosong usai perpisahan dengan Patrick Kluivert pada pertengahan Oktober 2025, memicu spekulasi panas. Terbaru dan yang paling mengejutkan, nama Giovanni Van Bronckhorst kabarnya masuk daftar kandidat utama yang tengah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) incar.
Baca Juga: Profil Paulo Bento, Kandidat Kuat Pelatih Timnas Indonesia
Saat ini, Van Bronckhorst diketahui menjabat sebagai asisten pelatih Arne Slot di Liverpool FC, salah satu klub raksasa Liga Inggris.
Kabar mengenai ketertarikan PSSI terhadap legenda Timnas Belanda berdarah Maluku ini, pertama kali mencuat dari laporan eksklusif media Inggris, salah satunya Football Insider. Jurnalis ternama Pete O’Rourke dan akun informasi internal klub seperti Indykaila News di platform X, juga turut menguatkan rumor ini.
“Asisten manajer Liverpool, Giovanni van Bronckhorst, sedang dipertimbangkan untuk posisi pelatih kepala Timnas Indonesia,” tulis Football Insider, dikutip dari sumber internal klub, Kamis (27/11/2025).
Menariknya, Liverpool dilaporkan tidak akan menghalangi kepergian Van Bronckhorst apabila PSSI mengajukan pendekatan resmi. Situasi ini diperkuat oleh kondisi Liverpool yang tengah mengalami periode sulit di bawah kepemimpinan Arne Slot. Bahkan, spekulasi pemecatan Slot juga akan berdampak otomatis pada staf kepelatihannya, termasuk legenda sepak bola Belanda ini.
Apabila PSSI serius mendatangkan pelatih sekaliber Giovanni Van Bronckhorst, Federasi dikabarkan harus menyiapkan dana fantastis. Mengingat statusnya yang masih terikat kontrak dengan Liverpool, PSSI perlu merogoh kocek untuk biaya kompensasi.
Sebagai informasi, bahwa Van Bronckhorst saat memimpin klub Turki, Besiktas, dilaporkan menerima gaji sekitar 4,5 juta Euro per musim, atau setara dengan kurang lebih Rp75 miliar. Gaji tersebut untuk durasi enam bulan.
Sehingga, jumlah kompensasi yang harus PSSI bayarkan agar bisa memboyong sang pelatih, diperkirakan sangat besar.
Rekam Jejak Giovanni Van Bronckhorst
Meskipun saat ini berstatus asisten, Van Bronckhorst memiliki rekam jejak yang mentereng sebagai pelatih kepala. Ia pernah menjabat sebagai pelatih kepala di klub Feyenoord dari 2015-2019. Prestasinya, 1 Eredivisie (Liga Belanda), 2 Piala KNVB, dan 1 Piala Super Belanda.
Kemudian menjadi pelatih kepala di Glasgow Rangers, yang berhasil membawa klub Liga Utama Skotlandia ini ke Final Liga Europa.
Pengalaman melatih Giovanni Van Bronckhorst tidak hanya di Eropa, namun pernah juga di Asia yakni di Guangzhou R&F di Tiongkok.
Selain Van Bronckhorst, beberapa nama pelatih top Eropa lainnya yang sempat mencuat sebagai kandidat pelatih Timnas Indonesia. Seperti Jesus Casas dan Timur Kapadze. Namun, kemunculan nama pelatih berdarah Maluku ini di media-media besar Eropa, menjadikannya sorotan utama saat ini.
Baca Juga: Direktur Teknik PSSI Ungkap Alasan PSSI Tunjuk Nova Arianto Layak Jadi Pelatih U-20
Keputusan final terkait pelatih baru Timnas Indonesia akan diambil melalui Rapat Exco PSSI setelah proses wawancara rampung.
Dengan darah keturunan Maluku yang mengalir di tubuhnya, menjadikan Giovanni Van Bronckhorst sebagai figur yang sangat menarik bagi PSSI, untuk memimpin proyek jangka panjang Timnas Indonesia. (Adi/R5/HR-Online)
