Umbar Janji Cagub Jakarta Atasi Masalah di Pasar Tanah Abang

2 weeks ago 11

tirto.id - Pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, akan menyiapkan Rp300 miliar untuk membantu modal pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Pramono berkata pihaknya mendengarkan secara langsung keluhan pedagang-pedagang di daerah itu. Menurut Pramono, persoalan yang utama sejatinya bukan dari kualitas, tetapi persoalannya orang lebih memilih membeli lewat online karena harganya lebih murah.

Menurut Pramono, harus ada keberpihakan dari pemerintahan Jakarta untuk mengatasi persoalan sebagaimana dikeluhkan pedagang di Pasar Tanah Abang itu. Pramono-Rano berjanji akan memberikan kemudahan bagi orang yang berbelanja maupun berjualan di Tanah Abang.

"Kita bikin rapi, promosi dilakukan bersama pemerintah Jakarta juga dengan manajemen Tanah Abang dan yang tidak kalah pentingnya mereka mengatakan, permodalan yang harus dibantu," kata Pramono dalam debat kedua Pilkada Jakarta 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (27/10/2024).

"Untuk itu kami sudah menyiapkan Rp300 miliar untuk membantu permodalan bagi para pedagang di Tanah Abang, terutama pedagang menengah ke bawah," tambah Pramono.

Selain itu, Pramono mengatakan pihaknya juga akan membuka lapangan kerja untuk 500 juta orang, terutama UMKM yang nantinya bisa berjualan di Tanah Abang. Dia pun berjanji mengatur agar penjualan secara fisik maupun online tetap bisa berjalan bersama.

"Kami akan mengatur yang jualan di online bisa tetap dilakukan, tetapi di Tanah Abang harus mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah Jakarta," tutur Pramono.

Mendengar itu, Cagub nomor urut 1, Ridwan Kamil berkata, ide Pramono-Karno itu sangat bagus. Ia berkata, salah satu visi pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) adalah membuat Jakarta sebagai kota festival. Dengan adanya festival di Pasar Tanah Abang, juga bisa menjadi bagian dari promosi yang dilakukan para pedagang di sana.

"Meramaikan secara bulanan, mingguan, tahunan, sehingga aktivitas fisik dari manusia bisa datang lagi ke sana," kata Ridwan Kamil.

Ia mengatakan, Bank DKI Jakarta akan diperintahkan untuk memberikan permodalan seluas-luasnya kepada pedagang di Pasar Tanah Abang. RK mengatakan ketika dirinya blusukan ke Pasar Tanah Abang, dirinya menemukan data bahwa masih ada tanah milik Pasar Jaya yang hanya satu lantai.

"Sehingga kita konsepkan nanti di sana ada pasar berbentuk baru, temanya ternak misalkan, tapi di atasnya ada hunian untuk generasi Z, anak-anak Tanah Abang bisa tetap tinggal di pusat kota meramaikan ekonomi Tanah Abang," tutur Ridwan Kamil.

Sementara itu, Cagub nomor urut 2, Dharma Pongrekun berkata, penurunan pengunjung dan omzet di banyaknya pasar tradisional Jakarta terutama di Pasar Tanah Abang akibat pandemi Covid-19. Ia menyebut hal itu menjadi pemicu terjadinya deflasi.

Dharma mengatakan pandemi Covid-19 membuat Pasar Tanah Abang sepi pengunjung dan mengalami penurunan omzet. Dia berandai-andai jika tidak ada pandemi, maka ekonomi Jakarta akan melesat.

"Kalau kita mau jujur dan lebih dalam apa yang dirasakan oleh saudara-saudara kita di Tanah Abang itu akibat pandemi kemarin. Seandainya tidak ada pandemi, maka ekonomi akan terbang jauh terbang tinggi, gara-gara pandemi terjadilah deflasi," kata Dharma.

Menjawab itu, Pramono mengatakan festival merupakan dari bagian promosi bila memang diperlukan di Tanah Abang. Ia pun setuju dengan ide Ridwan Kamil.

"Itu kami akan melakukan," kata Pramono.

Namun, kata dia, tak kalah penting, para pedagang di Tanah Abang perlu bantuan modal dan memberikan kemudahan bagi warga Tanah Abang yang sekarang sedang menghadapi tekanan akibat harga yang tidak adi.

"Untuk itu pemerintah Jakarta akan hadir memberikan bantuan permodalan yang lebih sederhana dan mereka meminta juga untuk internet gratis di Tanah Abang, kami akan kabulkan kalau saya menjadi gubernur Jakarta," tutur Pramono.


tirto.id - Politik

Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Bayu Septianto

Read Entire Article
Berita Rakyat | Tirto News |