Cara Menghemat BBM pada Mobil untuk Penggunaan Harian

4 hours ago 5

tirto.id - Bagaimana cara menghemat BBM pada mobil untuk penggunaan harian di tengah kenaikan harga bahan bakar yang kerap tak terprediksi? Efisiensi bahan bakar bukan hanya tentang mengurangi pengeluaran, tetapi juga langkah bijak untuk menjaga lingkungan dan merawat performa kendaraan.

Dengan menerapkan strategi menghemat bensin, Anda bisa menekan biaya transportasi harian, mengurangi emisi karbon, dan memaksimalkan jarak tempuh mobil. Simak tips praktis hemat bahan bakar berikut.

Sebelum mengetahui cara menghemat energi yang berupa bbm, penting untuk memahami apa itu BBM dan alasan mengapa perlu menghemat bahan bakar.

BBM singkatan dari Bahan Bakar Minyak, merupakan sumber energi berbasis minyak bumi yang digunakan untuk menggerakkan mesin kendaraan, seperti bensin atau solar. Penghematan BBM tidak hanya berdampak pada pengurangan biaya operasional harian, tetapi juga membawa manfaat jangka panjang.

Pertama, menghemat bensin berarti mengurangi beban finansial, terutama bagi pengguna mobil harian yang kerap menghadapi fluktuasi harga. Kedua, hemat bahan bakar turut mendekan emisi gas buang yang berperan dalam pencemaran udara dan pemanasan global.

Selain itu, kebiasaan berkendara yang efisien seperti menghindari akselerasi mendadak atau memastikan tekanan ban optimal juga dapat memperpanjang usia mesin dan komponen mobil. Untuk itu, upaya hemat bahan bakar bukan sekadar solusi ekonomi, tetapi juga berkontribusi nyata untuk keberlanjutan lingkungan dan kualitas hidup yang lebih baik.

filter oli mobil

Penggantian filter oli mobil. FOTO/iStockphoto

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Konsumsi BBM

Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) dipengaruhi oleh berbagai faktor yang saling terkait, baik dari aspek teknis maupun kebiasaan pengguna. Memahami faktor-faktor ini dapat membantu Anda mencari cara menghemat BBM secara efektif.

Selain itu, dengan mengetahui penyebab utama pemborosan bahan bakar, Anda dapat mulai menerapkan langkah nyata untuk hemat bahan bakar, yang tentunya berkontribusi pada cara menghemat energi yang berupa BBM.

Berikut adalah beberapa faktor utama yang memengaruhi konsumsi BBM:

1. Kondisi Kendaraan

Performa kendaraan sangat memengaruhi efisiensi bahan bakar. Mesin yang tidak dirawat, tekanan ban yang tidak sesuai, atau penggunaan oli yang tidak tepat dapat meningkatkan konsumsi bensin.

Sebagai contoh, ban yang kurang tekanan meningkatkan hambatan gulir, sehingga kendaraan membutuhkan lebih banyak energi untuk bergerak. Menjaga kendaraan dalam kondisi optimal adalah langkah penting untuk menghemat bensin.

2. Gaya Berkendara

Gaya berkendara agresif, seperti sering mengerem mendadak atau berakselerasi secara tiba-tiba, dapat meningkatkan konsumsi BBM.

Menurut penelitian dari FuelEconomy, pengemudi yang berkendara dengan kecepatan konstan cenderung lebih hemat bahan bakar hingga 30%. Mengadopsi gaya berkendara yang lebih halus adalah salah satu cara menghemat BBM yang paling sederhana.

3. Beban Kendaraan

Beban yang berlebihan membuat mesin bekerja lebih keras, sehingga membutuhkan lebih banyak bahan bakar. Menjaga kendaraan agar tidak terlalu penuh muatan dapat membantu Anda lebih hemat bahan bakar.

Mengurangi bobot yang tidak diperlukan di bagasi juga merupakan salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk menghemat energi yang berupa BBM.

4. Kondisi Jalan dan Lalu Lintas

Jalanan yang macet atau kondisi jalan rusak memaksa kendaraan sering berhenti, melambat, dan berakselerasi, yang semuanya meningkatkan konsumsi BBM.

Selain itu, rute dengan tanjakan curam juga memerlukan energi lebih besar dari mesin. Memilih rute yang lebih lancar dan efisien menjadi salah satu cara menghemat bensin yang efektif.

5. Kecepatan Kendaraan

Kecepatan yang terlalu tinggi dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar, terutama jika melebihi kecepatan optimal mesin.

Penelitian menunjukkan bahwa mengemudi di kecepatan 50–70 km/jam adalah yang paling efisien dalam menghemat bensin, karena mesin tidak bekerja terlalu keras.

6. Penggunaan AC atau Fitur Tambahan

AC dan fitur tambahan lain, seperti pemanas, lampu tambahan, atau perangkat elektronik yang terhubung ke kendaraan, dapat meningkatkan beban kerja mesin.

Sebagai hasilnya, konsumsi BBM juga meningkat. Untuk menghemat energi yang berupa BBM, gunakan fitur tersebut hanya saat benar-benar diperlukan.

7. Jenis Bahan Bakar yang Digunakan

Pemilihan jenis bahan bakar yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan dapat menyebabkan pembakaran yang tidak sempurna, sehingga meningkatkan konsumsi.

Memilih bahan bakar berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan kendaraan adalah langkah penting untuk hemat bahan bakar.

Ilustrasi Setir MobilIlustrasi Setir Mobil. foto/istockphoto

20 Cara Menghemat BBM pada Mobil

Setelah memahami faktor-faktor yang memengaruhi konsumsi bahan bakar minyak (BBM), langkah berikutnya adalah menerapkan cara menghemat BBM secara efektif.

Setiap pengendara mobil dapat mengambil peran penting dalam menghemat energi yang berupa BBM dengan mengadopsi kebiasaan berkendara yang lebih bijak dan perawatan kendaraan yang rutin.

Tidak hanya dapat membantu mengurangi biaya bahan bakar, tetapi juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan.

Berikut adalah 20 cara menghemat bensin pada mobil:

1. Jaga Kecepatan Stabil

Mengemudi dengan kecepatan stabil adalah salah satu cara paling efektif untuk hemat bahan bakar. Menurut FuelEconomy, mengemudi di kecepatan optimal (50–70 km/jam) dapat meningkatkan efisiensi BBM hingga 30%. Hindari sering mengerem mendadak atau mempercepat kendaraan secara tiba-tiba.

2. Lakukan Servis Berkala

Servis berkala memastikan kondisi mesin tetap prima. Filter udara yang kotor atau busi yang aus dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar. Pastikan kendaraan mendapatkan perawatan sesuai jadwal agar pembakaran dalam mesin berjalan optimal dan menghemat energi yang berupa BBM.

3. Perhatikan Tekanan Ban

Ban dengan tekanan kurang optimal meningkatkan hambatan gulir, sehingga mesin bekerja lebih keras. Menjaga tekanan ban sesuai rekomendasi pabrikan adalah langkah sederhana untuk menghemat bensin.

4. Kurangi Beban Tidak Perlu

Hindari membawa barang berat atau muatan berlebih di dalam mobil. Beban tambahan meningkatkan konsumsi BBM karena mesin harus bekerja lebih keras untuk menggerakkan kendaraan.

5. Gunakan AC dengan Bijak

Penggunaan AC yang berlebihan meningkatkan beban kerja mesin. Jika memungkinkan, matikan AC saat suhu luar mendukung. Hal ini membantu hemat bahan bakar, terutama pada perjalanan pendek.

6. Matikan Mesin Saat Berhenti Lama

Saat kendaraan berhenti lama, seperti di lampu merah atau kemacetan, matikan mesin untuk mengurangi konsumsi BBM. Mesin yang menyala saat tidak bergerak tetap membakar bahan bakar.

7. Gunakan Bahan Bakar Sesuai Spesifikasi

Pilih bahan bakar yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai dapat menyebabkan pembakaran tidak efisien dan meningkatkan konsumsi.

8. Hindari Pemanasan Mesin Terlalu Lama

Mobil modern tidak membutuhkan pemanasan mesin terlalu lama sebelum digunakan. Waktu pemanasan yang berlebihan hanya akan membakar bensin secara sia-sia.

9. Gunakan Cruise Control di Jalan Tol

Fitur cruise control membantu menjaga kecepatan konstan di jalan tol, yang dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar. Cara ini juga mengurangi kebiasaan akselerasi yang tidak perlu.

10. Pilih Rute yang Lancar

Pilih rute dengan lalu lintas yang lancar dan minim hambatan. Jalanan macet meningkatkan konsumsi BBM karena kendaraan sering berhenti dan melaju kembali.

Ilustrasi Oli Mobil RembesIlustrasi Pengecekan Oli Mobil Rembes. (FOTO/iStockphoto)

11. Ganti Oli Secara Teratur

Oli mesin yang tepat dan dalam kondisi baik membantu mengurangi gesekan pada mesin, sehingga meningkatkan efisiensi bahan bakar. Gunakan oli yang direkomendasikan oleh pabrikan.

12. Hindari Membiarkan Mesin Menyala Saat Parkir

Salah satu cara menghemat BBM adalah jangan membiarkan mesin menyala saat parkir. Mesin yang dibiarkan menyala saat parkir hanya akan membuang bahan bakar tanpa manfaat. Biasakan mematikan mesin jika berhenti lebih dari satu menit.

13. Kurangi Penggunaan Perangkat Elektronik Tambahan

Cara menghemat BBM selanjutnya adalah dengan mengurangi penggunaan perangkat elektronik tambahan yang tidak diperlukan. Lampu tambahan, pemanas kursi, atau pengisi daya ponsel dapat meningkatkan beban kerja mesin, terutama pada mobil konvensional. Gunakan perangkat tambahan ini secara bijak untuk hemat bahan bakar.

14. Hindari Mengemudi dengan Kecepatan Tinggi

Mengemudi pada kecepatan tinggi adalah salah satu penyebab keborosan bahan bakar. Mengemudi dengan kecepatan tinggi dapat meningkatkan resistansi udara, sehingga kendaraan membutuhkan lebih banyak energi. Mengemudi di bawah 100 km/jam membantu menghemat bensin.

15. Gunakan Mode Eco (Jika Ada)

Salah satu cara menghemat BBM adalah dengan menggunakan fitur mode eco yang tersedia pada mobil Anda. Banyak mobil modern dilengkapi mode hemat energi (Eco Mode). Mode ini mengatur respons akselerator dan pengaturan lainnya untuk mengoptimalkan konsumsi BBM.

16. Perhatikan Aerodinamika Mobil

Hindari penggunaan rak atap atau aksesori yang meningkatkan hambatan udara. Desain yang lebih aerodinamis membantu mobil bergerak lebih efisien dan hemat bahan bakar.

17. Rencanakan Perjalanan dengan Baik

Gabungkan beberapa tujuan dalam satu perjalanan untuk mengurangi jarak tempuh dan konsumsi BBM. Merencanakan rute yang efisien adalah cara menghemat energi yang berupa BBM.

18. Gunakan Rem Secara Efisien

Cara menghemat BBM selanjutnya adalah dengan menghindari pengereman secara mendadak. Sebisa mungkin, hindari pengereman mendadak yang tidak perlu. Teknik pengereman halus tidak hanya mengurangi keausan komponen tetapi juga membantu mesin bekerja lebih hemat.

19. Pastikan Keseimbangan Roda

Roda yang tidak sejajar meningkatkan gesekan dan menyebabkan pemborosan bahan bakar. Lakukan spooring dan balancing secara rutin untuk menjaga efisiensi kendaraan.

20. Gunakan Mobil Hibrida atau Hemat Energi

Jika memungkinkan, gunakan mobil yang dirancang untuk efisiensi bahan bakar seperti mobil hibrida. Teknologi ini dirancang untuk mengoptimalkan konsumsi energi dan hemat bahan bakar.

Ilustrasi Bengkel mobilIlustrasi Bengkel mobil. ANTARA FOTO/Septianda Perdana

Apa Saja yang Membuat Bensin Mobil Boros?

Setelah mengetahui cara menghemat BBM pada mobil, penting juga untuk memahami hal-hal yang dapat menyebabkan pemborosan bahan bakar.

Dengan mengenali faktor-faktor yang membuat bensin mobil boros, Anda dapat lebih berhati-hati dalam merawat kendaraan dan mengubah kebiasaan berkendara agar lebih efisien.

Hal ini akan membantu Anda menerapkan cara menghemat energi yang berupa BBM secara lebih efektif. Berikut adalah beberapa penyebab utama yang membuat bensin mobil boros:

1. Tekanan Ban Tidak Sesuai

Ban yang kurang tekanan meningkatkan hambatan gulir, sehingga mesin harus bekerja lebih keras untuk menggerakkan kendaraan. Akibatnya, konsumsi bahan bakar meningkat secara signifikan.

Menurut data dari Energy Saving Trust, tekanan ban yang terlalu rendah dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar hingga 10%. Oleh karena itu, menjaga tekanan ban adalah langkah sederhana namun efektif untuk menghemat bensin dan hemat bahan bakar.

2. Kondisi Mesin yang Tidak Prima

Mesin yang jarang diservis atau memiliki komponen aus, seperti filter udara kotor atau busi yang sudah tidak layak, dapat menyebabkan pembakaran yang tidak sempurna.

Hal ini tidak hanya membuat bensin boros tetapi juga menurunkan performa mobil. Servis berkala adalah kunci utama dalam cara menghemat energi yang berupa BBM.

3. Gaya Berkendara Agresif

Akselerasi mendadak, pengereman tiba-tiba, dan kebiasaan mengemudi dengan kecepatan tinggi adalah beberapa contoh gaya berkendara yang membuat bensin mobil boros.

Menurut penelitian dari FuelEconomy, gaya berkendara agresif dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar hingga 30% di jalan tol dan 40% di dalam kota. Mengemudi dengan lebih halus dan menjaga kecepatan stabil adalah cara menghemat BBM yang paling mudah diterapkan.

4. Penggunaan AC Berlebihan

Menggunakan AC secara terus-menerus, terutama saat suhu luar tidak terlalu panas, menambah beban kerja mesin dan menguras bahan bakar.

Untuk menghemat energi yang berupa BBM, gunakan AC hanya saat diperlukan, dan manfaatkan ventilasi alami jika memungkinkan.

5. Membiarkan Mesin Menyala Saat Tidak Digunakan

Mesin yang dibiarkan menyala saat mobil berhenti, seperti saat menunggu di parkiran, hanya akan membuang bahan bakar tanpa alasan. Menurut Natural Resources Canada, mematikan mesin jika berhenti lebih dari 60 detik dapat menghemat bensin secara signifikan.

6. Beban Berlebihan pada Kendaraan

Membawa barang yang terlalu berat atau membawa muatan yang tidak diperlukan dapat membuat mesin bekerja lebih keras. Setiap 45 kg tambahan beban dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar hingga 2%. Mengurangi beban yang tidak penting adalah cara hemat bahan bakar yang sederhana namun berdampak besar.

7. Pemilihan Rute yang Tidak Efisien

Mengemudi di jalanan yang sering macet, banyak tanjakan, atau kondisi jalan yang buruk meningkatkan konsumsi BBM. Setiap kali kendaraan berhenti dan melaju kembali, mesin membutuhkan lebih banyak energi untuk berakselerasi. Merencanakan rute yang lebih lancar adalah salah satu cara menghemat BBM yang sering diabaikan.

8. Pemakaian Aksesori yang Mengganggu Aerodinamika

Penggunaan rak atap, kotak kargo, atau aksesori tambahan yang meningkatkan hambatan udara membuat kendaraan kurang efisien. Hambatan udara yang besar memaksa mesin bekerja lebih keras, terutama pada kecepatan tinggi. Jika tidak digunakan, aksesori ini sebaiknya dilepas untuk menghemat bahan bakar.

9. Penggunaan Bahan Bakar yang Tidak Sesuai

Menggunakan bahan bakar yang tidak sesuai dengan rekomendasi pabrikan dapat menyebabkan pembakaran yang tidak sempurna. Hal ini tidak hanya membuat konsumsi BBM meningkat tetapi juga berisiko merusak mesin dalam jangka panjang. Pilih bahan bakar yang direkomendasikan untuk mengoptimalkan performa dan menghemat energi yang berupa BBM.

10. Kurangnya Perawatan Sistem Kelistrikan

Sistem kelistrikan yang bermasalah, seperti alternator yang tidak efisien, dapat meningkatkan beban pada mesin. Beban tambahan ini akhirnya menguras bahan bakar lebih banyak. Perawatan sistem kelistrikan secara rutin membantu memastikan konsumsi bahan bakar tetap efisien.

Dengan memahami hal-hal yang membuat bensin mobil boros, Anda dapat lebih bijak dalam merawat kendaraan dan menerapkan kebiasaan berkendara yang mendukung efisiensi energi.

Setiap langkah kecil yang dilakukan untuk mengatasi pemborosan bahan bakar tidak hanya bermanfaat untuk Anda secara pribadi tetapi juga berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan.


tirto.id - Otomotif

Penulis: Robiatul Kamelia
Editor: Robiatul Kamelia & Yulaika Ramadhani

Read Entire Article
Berita Rakyat | Tirto News |