4 Cara Menambal Tangki Motor Bocor Tanpa ke Bengkel

tirto.id - Tangki motor berfungsi menyimpan Bahan Bakar Minyak (BBM) sebelum disalurkan menuju karburator dan masuk ke ruang pembakaran mesin. Ia juga berperan menurunkan suhu panas dari BBM.

Lantaran perannya cukup krusial, kerusakan atau kebocoran tangki bensin akan berakibat fatal. Oleh karena itu, cara menambal tangki motor bocor penting diketahui oleh pemilik kendaraan.

Kasus kebocoran tangki biasanya terjadi akibat korosi. Pemicunya sering kali melibatkan air, misalnya terjadi kebocoran pada tutup bensin, pengembunan, serta terlalu sering terkena hujan.

Cara Menambal Tangki Motor yang Bocor

Tangki kendaraan yang rembes dapat membuat bahan bakar berkurang, yang kemudian menyebabkan motor mati mendadak karena kehabisan bensin. Selain itu, masalah tersebut juga bisa berisiko besar: terjadi kebakaran. Oleh sebab itu, cara menambal tangki motor yang bocor perlu dipahami dengan baik.

Mengatasi tangki motor yang bocor tanpa ke bengkel bisa saja dilakukan, terutama jika kerusakannya belum terlalu parah. Agar bahan bakar tidak keluar dari tempat penyimpanan, pengendara dapat menerapkan cara menambal tangki motor yang bocor berikut.

1. Menambal tangki bensin dengan Lem G

Metode penambalan tangki motor yang bocor tanpa ke bengkel ini cukup murah biayanya. Anda hanya perlu membeli lem super atau Lem G dan memiliki sedikit serbuk pasir ataupun bedak.

Mengutip Klikmjm, Anda terlebih dahulu harus memastikan bahwa tidak ada bensin di tangki supaya pengeleman bisa berlangsung cepat. Berikut ini cara menambal tangki motor yang bocor menggunakan Lem G.

1. Persiapkan bahan berupa Lem G dan bedak/serbuk pasir.
2. Sedot bensin yang ada di tangki, kemudian bersihkan permukaan yang bocor.
3. Keluarkan Lem G pada bagian lubang dan taburkan serbuk pasir atau bedak di atasnya.
4. Ratakan campuran itu menggunakan kertas.
5. Anda bisa menambahkan lem lagi, kemudian meratakannya lagi.
6. Diamkan hingga Lem G dan campurannya kering.
7. Anda berhasil melakukan penambalan tangki.

2. Menambal tangki motor yang bocor dengan lem campur

Metode ini mirip seperti poin pertama, tetapi bahan yang diperlukan adalah lem campur atau lem besi yang jenisnya berbeda. Perlu diketahui bahwa lem besi terdiri dari dua komponen, satu berwarna putih dan satunya lagi hitam.

Keduanya baru bisa merekat jika tercampur. Agar lebih paham mengenai langkah yang tepat, berikut cara menambal tangki motor bocor dengan lem besi.

1. Persiapkan bahan berupa amplas dan lem besi.
2. Kosongkan tangki bensin.
3. Bersihkan terlebih dahulu permukaan yang bocor, kemudian meratakannya dengan amplas.
4. Campurkan lem besi di atas kertas dengan komposisi seimbang 1:1.
5. Ambil campuran tersebut dan tempelkan di bagian tangki yang bocor.
6. Tunggu hingga kering.
7. Anda dapat mengamplas hasil pengeleman supaya rata.

3. Penambalan menggunakan resin atau lem fiberglass

Lem fiberglass, kerap disebut juga sebagai lem resin, terdiri atas perekat dan katalis. Jenis lem ini didesain sebagai campuran dalam proses perekatan. Anda bisa membelinya di toko bangunan maupun toko otomotif tertentu.

Berikut penerapan yang dapat dilakukan untuk menambal tangki motor bocor.

1. Persiapkan bahan berupa perekat resin dan amplas.
2. Bersihkan permukaan tangki yang bocor dan pastikan tidak ada noda membandel.
3. Robek sedikit katalis sesuai ukuran kebocoran tangki.
4. Tempelkan itu ke bagian yang bocor, kemudian taruh pula lemnya.
5. Tunggu proses pengeringan selesai.

4. Mematri tangki motor yang bocor

Dilansir oleh Wahana Honda, cara menambal tangki motor bocor bisa memanfaatkan metode patri. Kendati sulit dilakukan secara mandiri, sejumlah pengendara dengan kemampuan patri bisa menerapkannya.

Berikut tahapan untuk melakukan patri pada tangki motor yang bocor.

1. Persiapkan bahan berupa amplas dan timah.
2. Siapkan pula alat patrinya.
3. Pastikan tangki bensin motor yang bocor sudah tidak ada bahan bakarnya.
4. Bersihkan bagian yang bocor menggunakan lap maupun amplas.
5. Anda bisa memanaskan timah, lalu menempelkan itu di bagian yang bocor.
6. Jika sudah tertutup, Anda bisa mengamplas permukaan yang tidak rata.