Fungsi Fairing Motor Drag Bukan Hanya Elemen Dekorasi

3 hours ago 4

Penggemar otomotif tentu sudah awam dengan pemasangan fairing motor drag pada bagian depan dan samping. Selain memberikan penampilan menarik, elemen ini juga memiliki fungsi tertentu. Fairing merupakan salah satu elemen penting yang harus ada pada motor jenis drag. Selain dari segi tampilan, ada beberapa kegunaan fairing sehingga bisa dirasakan oleh pengendara motornya.

Baca Juga: Rantai GSX R150, Simak Tips Perawatannya

Modifikasi dengan Fairing Motor Drag

Modifikasi motor telah menjadi bagian dari budaya otomotif yang berkembang pesat, terutama di Indonesia. Tidak hanya soal estetika, modifikasi juga cerminkan identitas pemilik, keperluan fungsional serta kreativitas tanpa batasan dalam merancang bentuk maupun performa kendaraan.

Dari motor sehari-hari hingga motor untuk ajang balap serta dari pengendara pemula sampai mekanik berpengalaman, dunia modifikasi memberikan kesempatan untuk berekspresi. Salah satu modifikasi yang sangat menarik adalah fairing motor drag. Ingin tahu apa maksudnya dan fungsi fairing ini? Berikut penjelasannya.

Fungsi Fairing Motor 

Sebenarnya, tujuan utama pemasangan fairing pada motor adalah untuk meningkatkan aspek aerodinamisnya. Motor jenis ini terkenal memiliki kecepatan lurus pada jalur pendek, biasanya sepanjang 201 meter. Meski begitu, kendaraan tersebut memiliki kemampuan akselerasi luar biasa. Modifikasinya lebih memprioritaskan performa mesin dan efisiensi tenaga daripada kenyamanan.

Selain itu, penerapan fairing memungkinkan motor untuk mengatasi angin saat melaju dengan kecepatan tertentu, sehingga motor dapat mencapai kecepatan maksimal. Aliran udara yang lebih baik juga membuat motor stabil dan mencegah hilangnya keseimbangan saat di jalur pacu.

Mengenai aliran udara, fairing motor drag dirancang untuk mengarahkan udara yang menerjang motor ke bagian mesin. Nah, dengan cara ini, proses pendinginan mesin berjalan efisien sehingga tidak mudah mengalami overheat. Penambahan body juga berfungsi melindungi komponen penting motor, seperti radiator dan penampungan oli di bagian bawah mesin jika terjadi kebocoran ringan.

Bukan Hanya untuk Dekorasi

Banyak orang yang berpikir bahwa fairing hanya berfungsi sebagai hiasan. Akan tetapi, pada kenyataannya, penggunaan fairing pada kendaraan komersial juga bisa tersemat pada motor-motor untuk ajang balapan.

Adanya ketelitian dari produsen motor dapat membantu kendaraan memberi performa lebih baik saat digunakan. Jadi, hal tersebut jelas bahwa fairing tidak hanya bersifat dekoratif, melainkan memiliki fungsi yang nyata.

Meski begitu, dalam praktiknya, modifikasi fairing motor drag seperti ini tidak bisa pengguna lakukan sembarangan. Terdapat berbagai aliran dan gaya modifikasi yang telah muncul dengan ciri khas masing-masing. Memilih gaya modifikasi sesuai bukan hanya tentang penampilan, tetapi juga sangat membantu dalam merencanakan prosesnya, pemilihan komponen hingga metode teknik yang harus digunakan oleh mekanik atau builder. Tanpa acuan pada aliran tertentu, hasil modifikasi sering menjadi tidak fokus atau tak selaras di setiap bagiannya.

Baca Juga: Mengenal Fitur Teknologi Combi Brake System pada Motor

Fairing Full pada Motor Drag

Modifikasi fairing motor drag bertujuan untuk membuat motor tampak seperti kendaraan balap. Konsep ini menekankan pada kesan aerodinamis, agresif dan modern dengan menggunakan body fairing penuh menyelimuti seluruh rangka motor.

Bagian yang dapat pengguna sesuaikan dalam modifikasi full fairing mencakup bodykit terbuat dari fiberglass atau plastik ABS. Pengguna dapat menambahkan windshield untuk visor lebih tinggi atau model balap. Menggunakan setang jepit juga dapat membantu menciptakan posisi berkendara lebih condong ke depan sehingga mirip seperti pengendara balap.

Pada bagian spakbor, undercowl dan tail tidy, pengguna bisa melakukan penyesuaian agar tampak lebih rapi sekaligus sporty. Terakhir, untuk livery, warna dan grafis bisa meniru motor-motor dari tim balap internasional.

Melakukan modifikasi fairing motor drag akan memberi tampilan yang sangat sporty dan modern. Desain ini sangat cocok untuk acara kontes modifikasi motor balap. Akan tetapi, perlu diingat bahwa posisi berkendara dapat menjadi lebih melelahkan jika pengguna pakai setiap hari. Selain itu, penambahan bodykit berpotensi meningkatkan berat motor.

Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa body fairing tak menutupi sistem pendingin mesinnya, terutama motor dengan sistem pendinginan udara. Pastikan juga sistem pencahayaannya tetap memenuhi ketentuan legal untuk berkendara di jalan raya.

Baca Juga: Ketahui Kapasitas Maksimum Berat Shockbreaker Motor

Itulah penjelasan mengenai fungsi fairing motor drag. Semoga informasi ini bermanfaat dan bisa jadi referensi. Ingatlah untuk selalu berkendara dengan hati-hati lantas menggunakan perlindungan yang sesuai dan berstandar. Pastikan bahwa fairing motor drag tidak menimbulkan bahaya yang dapat merugikan pengemudi. (R10/HR-Online)

Read Entire Article
Berita Rakyat | Tirto News |