harapanrakyat.com,- Problem pengelolaan sampah di TPS Kamisama (Kawasan Minimasi Sampah Mandiri), Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, rupanya belum menemui titik terang.
Diketahui, pengelolaan sampah di TPS tersebut sempat menuai polemik dari masyarakat atas keterlambatan pelayanan sampah pelanggan beberapa waktu lalu.
Sejumlah warga dari Forum RT dan RW Kelurahan Purwaharja pun sempat melakukan audiensi dan meminta pihak pengelola TPS melakukan pembenahan.
Baca Juga: Penyelesaian Problem Sampah di TPS Kamisama, Wali Kota Banjar: Tunggu Pekan Depan
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjar, Eri K Wardhana saat dikonfirmasi terkait penyelesaian tersebut mengatakan, pihaknya kini tengah menunggu pihak pengelola untuk evaluasi.
Evaluasi tersebut diantaranya meninjau kembali perjanjian kerjasama yang telah dilakukan antara pihak pemkot dan PT Top Indo Tekno selaku pengelola TPS Kamisama.
Sejumlah evaluasi yang akan dilakukan meliputi hak dan kewajiban dari masing-masing pihak. Serta hasil pengawasan atas pengelolaan sampah yang selama ini telah berjalan.
“Kami masih menunggu nanti hasil evaluasi bersama pada Senin pekan depan. Nanti hasil evaluasi pengelolaan sampah di TPS Kamisama akan kami sampaikan,” kata Eri kepada wartawan, Selasa (29/4/2025).
Lanjutnya menjelaskan, bangunan TPS Kamisama sebelumnya merupakan TPS milik Pemkot Banjar yang dibangun pada tahun 2008.
Namun, seiring adanya investor yang ingin bekerjasama terkait pengelolaan sampah. Maka tahun 2023 untuk pengelolaan sampah di lokasi tersebut dilakukan oleh pihak ketiga.
“Jadi itu sebelumnya memang TPS milik pemerintah kota, kemudian dilakukan kerjasama dengan pihak ketiga. Pada saat itu juga sudah ada izin dari warga lingkungan setempat,” kata Eri K Wardhana.
Proses dan Peresmian TPS Kamisama
Terpisah, Ujang Wahyudin, Ketua RT 1 RW 1, Lingkungan Parungsari, Kelurahan Karangpanimbal, mengatakan, saat proses dan peresmian TPS Kamisama, warga sudah mendapat sosialisasi adanya TPS tersebut.
Namun, untuk warga lain yang ada di depan lokasi TPS, Ujang mengaku dirinya tidak begitu tahu karena beda lingkungan dan kelurahan. Meski begitu, saat ini untuk pengangkutan sampah sudah berjalan lancar, tidak ada lagi penumpukan.
“Kalau beberapa waktu lalu memang ada keluhan waktu ramai itu. Untuk sekarang pengambilan sampah sudah lancar lagi diambil secara rutin,” katanya.
Baca Juga: Soal Penanganan Sampah, DLH Kota Banjar Minta TPS Kamisama Berbenah
Sementara itu, Abdul Aziz, salah seorang warga yang rumahnya berada depan TPS Kamisama, mengatakan, saat pembangunan TPS memang tidak ada sosialisasi ke lingkungannya.
Karena meskipun berdekatan namun lingkungan tempat tinggalnya berbeda kelurahan dengan lokasi TPS Kamisama yang masuk ke wilayah Karangpanimbal.
“Setahu saya kalau ke lingkungan kami nggak ada, karena ini beda kelurahan. Tapi kalau ke lingkungan tempat lokasi TPS itu memang ada sosialisasi, karena itu sebetulnya bangunan TPS lama,” kata Abdul Aziz. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)