Pengganti Doa Qunut untuk Shalat Subuh yang Pendek dan Mudah

16 hours ago 6

tirto.id - Ada kebolehan membaca doa pengganti qunut semisal tidak hafal sewaktu salat Subuh. Namun, bacaan pengganti doa qunut sebaiknya tidak sembarang karena ada ketentuan yang perlu diperhatikan.

Lantas, apa pengganti doa qunut yang dapat dibaca umat Islam? Bagaimana hukum ganti doa qunut dalam solat Subuh? Apa saja contoh pengganti doa qunut?

Bagi umat Islam yang berpegang pada mazhab Syafi'i dan Maliki, melakukan doa qunut saat salat Subuh sudah menjadi rutinitas. Kedua mazhab ini berpegangan pada hadis yang diriwayatkan Anas bin Malik berikut:

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa alihi wa sallam senantiasa melakukan qunut pada shalat Subuh sampai beliau meninggalkan dunia,” (HR. Ahmad).

Amalan doa qunut pada salat subuh berhukum sunah ab'ad (juga disebut sunah muakadah). Dalam hukum ini, apabila doa qunut terlupa maka tidak sampai membatalkan salat. Pelakunya dianjurkan melakukan sujud sahwi sebagai gantinya.

4 Pengganti Doa Qunut untuk Shalat Subuh yang Pendek dan Mudah

Ada banyak contoh ganti doa qunut dalam solat Subuh. Hal ini ditujukan bagi orang-orang yang tidak hafal atau kelupaan doa qunut. Berikut ini beberapa contoh pengganti doa qunut Subuh:

1. Doa Sapu Jagat

رَبَّنَآ اٰتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَّفِى الْاٰخِرَةِ حَسَنَةً وَّقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Arab Latinnya:

Rabbanā ātinā fid-dun-yā ḥasanataw wa fil-ākhirati ḥasanataw wa qinā ‘ażāban-nār(i).

Artinya:

"Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta lindungilah kami dari azab neraka," (QS. Al-Baqarah [2]: 201).

2. Surah Al-Baqarah Ayat 286

رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَآ اِنْ نَّسِيْنَآ اَوْ اَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَآ اِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهٗ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهٖۚ وَاعْفُ عَنَّاۗ وَاغْفِرْ لَنَاۗ وَارْحَمْنَا ۗ اَنْتَ مَوْلٰىنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكٰفِرِيْنَ ࣖ

Arab Latinnya:

Rabbanā lā tu'ākhiżnā in nasīnā au akhṭa'nā, rabbanā wa lā taḥmil ‘alainā iṣran kamā ḥamaltahū ‘alal-lażīna min qablinā, rabbanā wa lā tuḥammilnā mā lā ṭāqata lanā bih(ī), wa‘fu ‘annā, wagfir lanā, warḥamnā, anta maulānā fanṣurnā ‘alal qaumil-kāfirīn(a).

Artinya:

"Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami salah. Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami. Maka, tolonglah kami dalam menghadapi kaum kafir," (QS. Al-Baqarah [2]: 286).

3. Doa Iftitah

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ وَتَبَارَكَ اسْمُكَ وَتَعَالَى جَدُّكَ وَلاَ إِلَهَ غَيْرُكَ

Arab Latinnya:

Subhanakallahumma wa bihamdika wa tabarakasmuka wa ta’ala jadduka wa la ilaha ghairuk.

Artinya:

"Maha Suci Engkau ya Allah, dan segala puji bagi-Mu, dan Maha Berkat nama-Mu, dan Maha Tinggi kebesaran-Mu, dan tidak ada tuhan selain Engkau."

4. Doa Ma'tsur

اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لَا يَنْفَعُ, وَمِنْ قَلْبٍ لَا يَخْشَعُ, وَمِنْ نَفْسٍ لَا تَشْبَعُ, وَمِنْ دَعْوَةٍ لَا يُسْتَجَابُ لَهَا

Arab Latinnya:

Allahumma inni a’udzu bika min ‘ilmin la yanfa’u wa min qalbin la yakhsha’u wa min nafsin la tasyba’u wa min da’watin la yustajabu laha.

Artinya:

"Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak khusyu’, dari nafsu yang tidak pernah puas, dan dari doa yang tidak dikabulkan."

Apa Doa Qunut boleh Diganti dengan Doa Pendek Jika Tidak Hafal?

Doa qunut boleh diganti semisal seorang muslim tidak hafal karena terlalu panjang, tidak hafal, dan sebagainya.

Doa qunut dalam salat Subuh sudah dianggap cukup dengan melafalkan doa apapun yang masih berbahasa Arab meskipun tidak berasal dari Rasulullah Saw. Hal ini dijelaskan Syekh Zainuddin Al Malibari dalam kitab Fathul Mu'in sebagai berikut:

"Kalimat doa qunut tidak tertentu pada redaksi khusus, sehingga tetap mencukupi atas bacaan qunut dengan membaca ayat yang mengandung doa, ketika doa tersebut diniatkan untuk qunut, seperti halnya pada akhir Surah Al-Baqarah. Begitu juga bacaan qunut dianggap cukup dengan membaca doa-doa lain, meskipun tidak bersumber dari Rasulullah," (Syekh Zainuddin al-Malibari, Fath al-Mu’in, juz 1, halaman: 160).

Akan tetapi, meskipun dibolehkan dengan doa apapun yang menggunakan bahasa Arab, sebaiknya tetap memakai yang berasal dari Al-Qur'an dan hadis. Ada banyak pilihan doa ganti doa qunut yang termuat dalam Al-Qur'an dan hadis.


tirto.id - Pendidikan

Kontributor: Ilham Choirul Anwar
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Dhita Koesno
Penyelaras: Syamsul Dwi Maarif

Read Entire Article
Berita Rakyat | Tirto News |