Benarkah Jogja Dilanda Hujan Es? Simak Peringatan Dini dari BMKG

19 hours ago 11

tirto.id - Media sosial sedang dihebohkan dengan video yang memperlihatkan hujan deras disertai dengan es melanda Kota Jogja. Lantas, benarkah demikian? Simak peringatan dini dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hari ini.

Hujan deras disertai es melanda Kota Jogja pada hari ini, Selasa (11/3/2025) sore. Masyarakat Kota Jogja banyak yang merekam fenomena ini dan mengunggahnya ke media sosial. Berdasarkan video yang beredar, terlihat hujan deras turun disertai dengan batuan es kecil yang menghantam atap rumah warga.

Pengguna media sosial bahkan memunguti batu es sebesar kerikil yang turun saat hujan itu dan memperlihatkannya ke kamera. Tidak hanya hujan deras disertai es, angin kencang juga terpantau menerpa Kota Jogja. Menghadapi cuaca ekstrem ini, masyarakat mengaku khawatir.

“Terpantau area Pogung kudul hujan es dan angin kencang,” tulis pengguna X @kulafarid hari ini, Selasa (11/3/2025) pukul 15.15 WIB.

“Sumpah Sleman hujan es ya Allah, takut wee anginnya kenceng banget,” tulis pengguna X @fangirlykidz_ hari ini, Selasa (11/3/2025) pukul 15.15 WIB.

“Baru kali ini mengalami hujan es di Jogja, beneran serem bgtt,” tulis pengguna X @fangirlykidz_ hari ini, Selasa (11/3/2025) pukul 15.22 WIB.

Fenomena hujan es tersebut dikonfirmasi oleh Ketua Tim Kerja Dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Yogyakarta, Darmanto.

“Betul, kami menerima informasi ada fenomena hujan es,” sebut Darmanto dihubungi kontributor Tirto, Selasa (11/3/2025).

Informasi yang diterima, menurut Darmanto, bukan dari laporan warga. Dia menyebut informasi kejadian hujan es diperoleh dari Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Yogyakarta.

Peringatan Dini BMKG Hari Ini di Yogyakarta

BMKG telah merilis peringatan dini cuaca di wilayah Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta pada hari ini, Selasa, 11 Maret 2025 pukul 16.20 – 18.30 WIB. Pada rentang waktu tersebut, berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Hujan juga bisa disertai kilat atau petir dan angin kencang di tiga Kabupaten di Yogyakarta, meliputi:

Kabupaten Bantul: Pundong, Bantul, Jetis, Imogiri, Sewon,
Kabupaten Gunungkidul: Panggang,
Kabupaten Sleman: Godean, Minggir, Seyegan

Kondisi tersebut dapat meluas ke sejumlah wilayah sekitarnya termasuk:

Kabupaten Kulon Progo: Lendah, Sentolo, Pengasih, Girimulyo, Nanggulan, Samigaluh, Kalibawang,
Kabupaten Bantul: Sanden, Kretek, Bambanglipuro, Pandak, Pajangan, Dlingo, Banguntapan, Pleret, Piyungan, Kasihan, Sedayu,
Kabupaten Gunungkidul: Wonosari, Nglipar, Playen, Patuk, Paliyan, Tepus, Semanu, Karangmojo, Ponjong, Rongkop, Semin, Ngawen, Gedangsari, Saptosari, Girisubo, Tanjungsari, Purwosari,
Kabupaten Sleman: Gamping, Moyudan, Mlati, Depok, Berbah, Prambanan, Kalasan, Ngemplak, Ngaglik, Sleman, Tempel,
Kota Yogyakarta: Tegalrejo, Jetis, Gondokusuman, Danurejan, Gedongtengen, Ngampilan, Wirobrajan, Mantrijeron, Kraton, Gondomanan, Pakualaman, Mergangsan, Umbulharjo, Kotagede.

Dampak Cuaca Ekstrem di Jogja

Berdasarkan laporan yang masuk ke Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Daerah Istimewa Yogyakarta (BPBD DIY), telah terjadi kejadian di beberapa wilayah di DIY, antara lain:

1. Kabupaten Sleman

Hujan disertai angin Kencang melanda di 4 Kapanewon, yaitu : Mlati, Ngaglik, Depok, dan Gamping. Serta terjadi fenomena hujan es di Kapanewon: Ngaglik, Gamping, Sleman, Mlati

Dampaknya: pohon tumbang (8 titik), rumah rusak (4 unit), akses jalan (2 titik), jaringan listrik (1 titik), jaringan internet ( 1 titik), kendaraan (2 Unit), Garasi RS rusak (1 titik)