Risiko Galbay Pinjam Uang di Shopee

7 hours ago 15

tirto.id - Sebelum memutuskan untuk mengajukan pinjaman online melalui Shopee, sebaiknya calon peminjam mengetahui berbagai risiko pinjam uang di Shopee.

Walaupun Shopee menyediakan pinjaman online legal dan sudah terdaftar secara resmi di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), namun calon peminjam juga harus tahu bahwa ada risiko galbay Shopee Pinjam yang mungkin saja terjadi.

Salah satu risiko tidak bayar Shopee Pinjam atau risiko galbay (gagal bayar) yang harus ditanggung oleh peminjam adalah, adanya teror dari desk collection (DC) Shopee Pinjam. Teror ini bisa dilakukan melalui SMS, WA, telepon, bahkan akan didatangi langsung ke rumah peminjam.

Risiko ini tentu tidak menyenangkan, dan akan membuat hidup tidak tenang. Oleh karena itu, agar hidup yang sudah susah, tidak semakin susah, ada baiknya calon peminjam mempelajari secara cermat berbagai risiko pinjam. uang di Shopee berikut ini.

Risiko Galbay atau Tidak Bayar Shopee Pinjam

Shopee PinjamShopee Pinjam. FOTO/Shopee

Ada beberapa risiko pinjam uang di Shopee yang perlu diketahui oleh calon nasabah Shopee pinjam, walaupun fitur pinjaman online ini sudah terbukti legal dan sudah tercatat di OJK.

Salah satu risiko tidak bayar Shopee pinjam adalah adanya denda Shopee Pinjam yang cukup lumayan besar dan risiko kehilangan ketenangan hidup karena akan didatangi oleh desk collection (DC) Shopee Pinjam.

Agar lebih jelas, berikut ini sejumlah risiko galbay Shopee Pinjam yang bisa dihadapi oleh nasabah Shopee Pinjam:

Tercatat dalam Collection Galbay

Risiko pinjam uang di Shoppe Pinjam yang pertama adalah, bila peminjam terlambat melakukan pembayaran atau gagal bayar maka peminjam akan masuk dalam daftar collection gagal bayar atau collection galbay Shopee Pinjam.

Setelah peminjam masuk ke dalam daftar ini, maka Shopee akan mulai melakukan proses penagihan kepada peminjam dengan cara-cara yang sudah diatur oleh hukum.

Pemberitahuan Cara Bayar

Risiko pinjam uang di Shopee selanjutnya adalah, bila peminjam terlambat untuk melakukan tagihan maka Shopee Pinjam akan memberikan pemberitahuan tentang bagaimana cara membayar tagihan tersebut.

Selain itu Shopee juga akan menginformasikan tanggal jatuh tempo yang berlaku. Proses pemberitahuan ini biasanya akan dilakukan oleh customer service guna mengedukasi pengguna perihal berbagai peraturan Shopee Pinjam dan risiko galbay Shopee Pinjam.

Ilustrasi meminjam uang secara onlineIlustrasi meminjam uang secara online. FOTO/iStockphoto

Mendapat Surat Peringatan Risiko pinjam uang di Shopee lainnya adalah, bila peminjam gagal bayar pada tanggal jatuh tempo yang sudah ditetapkan, maka Shopee Pinjam akan mengirimkan warning letter atau surat peringatan.

Surat Peringatan ini biasanya akan dikirimkan melalui email atau SMS. Tujuan surat peringatan ini adalah untuk memberi peringatan kepada peminjam, serta bertujuan mengedukasi pengguna untuk segera membayar tagihan yang sudah jatuh tempo itu.

Ditagih Lewat Telpon

Bila peringatan lewat email atau SMS tidak dihiraukan, maka Shopee Pinjam akan mulai melakukan penagihan melalui telepon. Pada tahap penagihan via telpon ini, yang bertugas melakukan panggilan telpon bukan lagi customer service, melainkan Desk Collection (DC).

Sebagai informasi, sebagaiman dirujuk dari Hukum Online, pada dasarnya, penyelenggara pinjaman online dapat bekerja sama dengan pihak lain untuk menagih utang. Syaratnya adalah, pihak tersebut harus berbadan hukum, punya izin dari instansi yang berwenang, penagih utang tersertifikasi dari lembaga sertifikasi profesi yang terdaftar di OJK, serta bukan afiliasi penyelenggara pinjol atau pemberi dana.

Satu lagi, proses penagihan itu harus dilaksanakan sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat dan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Denda Shopee Pinjam

Selain berbagai risiko yang sudah disebutkan di atas, peminjam juga harus tahu risiko pinjam uang di Shopee lainnya adalah, bila peminjam gagal bayar maka akan ada denda Shopee Pinjam.

Denda Shopee Pinjam ini berbeda dengan bunga pinjaman. Shopee Pinjam atau Shopee Paylater umumnya memberlakukan biaya keterlambatan sebesar 5 persen per bulan dari seluruh total tagihan.

Lantas, bebas denda keterlambatan Shopee Pinjam berapa lama? Informasi perihal ini tidak ada. Namun, peminjam perlu tahu bahwa walaupun peminjam hanya telat bayar 1, 2, atau 3 hari, Shopee Pinjam akan tetap menghitungnya sebagai telat sebulan.

Perlu diketahui, pinjaman online legal sejatinya dilarang mengenakan predatory lending atau pemberian syarat, ketentuan, bunga, dan/atau biaya-biaya yang tidak wajar bagi penerima pinjaman. Namun, pinjaman online legal biasanya akan tetap menentukan bunga dan atau denda atas keterlambatan pembayaran yang dihitung per hari.

Hukum Online menulis, saat ini, berdasarkan SE OJK 19/2023 terdapat ketentuan batas maksimum manfaat ekonomi yang diterapkan oleh penyelenggara pinjaman online yaitu berupa imbal hasil, termasuk bunga/margin/bagi hasil, biaya administrasi/komisi/ujrah/feeplatform, dan biaya lainnya. Termasuk denda keterlambatan, bea meterai, serta pajak.

Untuk pendanaan produktif, per 1 Januari 2024 batas maksimal manfaat ekonomi seperti bunga pinjol adalah sebesar 0.1% per hari dari nilai pendanaan. Adapun, per 1 Januari 2026, menjadi 0,067% per hari dari nilai pendanaan.

Ilustrasi meminjam uang secara onlineIlustrasi meminjam uang secara online. FOTO/iStockphoto

Ditagih Langsung Risiko pinjam uang di Shopee Pinjam lainnya adalah bila nasabah gagal bayar maka DC Shopee Pinjam akan mulai melakukan penagihan ke rumah atau kantor.

Petugas DC Shopee Pinjam biasanya akan langsung mendatangi alamat yang tertera saat nasabah melakukan pengajuan pinjaman online.

Black List di SID OJK

Bila berbagai cara penagihan tidak mempan juga, maka risiko pinjam uang di Shopee adalah peminjam akan dilaporkan sebagai kredit macet ke SID OJK atau BI Checking.

Jika hal ini terjadi, maka peminjam akan memiliki catatan kredit buruk Dampaknya, peminjam akan kesulitan melakukan pinjaman di bank atau layanan pinjaman tunai lagi.

Dikenai Proses Hukum

Risiko galbay Shopee Pinjam lainnya bila nasabah tidak kunjung melakukan pembayaran adalah, bagian penagihan utang atau debt collector Shopee Pinjam mungkin saja akan mengancam untuk melaporkan nasabah ke jalur hukum.

Walaupun jarang terjadi, namun hal ini sangat mungkin terjadi, karena Shopee Pinjam adalah jasa penyedia pinjaman online legal, sehingga sangat mungkin untuk melaporkan peminjamnya yang melanggar ketentuan.

Pembatasan Layanan Shopee

Risiko pinjam uang di Shopee Pinjam bagi nasabah yang gagal bayar selanjutnya adalah, pembatasan berbagai akses di aplikasi Shopee, serta pemakaian voucher Shopee.

Jika ini terjadi, maka peminjam Shopee yang galbay di Shopee Pinjam akan sulit untuk melakukan belanja online, atau tidak dapat menggunakan voucher potongan harga yang tersedia di Shopee.

Shopee PinjamIlustrasi Shopee Pinjam. tirto.id/istockphoto

Itulah beberapa risiko pinjam uang di Shopee, terutama bila nasabah gagal bayar (galbay) atau terlambat melakukan pembayaran tagihan Shopee Pinjam yang sudah jatuh tempo. Oleh karena itu, sebelum mengajukan pinjaman, sebaiknya calon peminjam mencermati berbagai risiko tersebut, termasuk berbagai syarat dan ketentuan yang berlaku.

.


tirto.id - Byte

Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Lucia Dianawuri & Yulaika Ramadhani

Read Entire Article
Berita Rakyat | Tirto News |