Gubernur Dedi Mulyadi Hadiri Paripurna Hari Jadi Ciamis, Disambut Antusias Warga Tatar Galuh

1 day ago 11

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menghadiri Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Kabupaten Ciamis ke-383 di Gedung DPRD Ciamis, Kamis (12/6/2025). Kedatangan KDM sapaan akrabnya disambut antusias masyarakat Tatar Galuh Ciamis. 

Dari pantauan di lapangan, selepas menghadiri kegiatan Paripurna, di halaman Kantor DPRD Ciamis dipadati masyarakat terutama ibu-ibu yang antusias ingin bertemu dan berfoto serta salaman dengan Gubernur Jawa Barat. 

Bahkan, momen keluarnya Kang Dedi Mulyadi atau KDM itu mendapat penjagaan ketat dari pihak kepolisian dan Satpol PP Ciamis. Setelah menghadiri Rapat Paripurna, terlebih dahulu Dedi Mulyadi singgah di Pendopo Bupati Ciamis

Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya mengucapkan terima kasih atas kehadiran Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi pada kegiatan Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka hari jadi Ciamis ke 383. 

Baca Juga: Sejumlah Tokoh Tak Diundang Rapat Paripurna Hari Jadi Ciamis ke-383, Panitia Minta Maaf

“Tingkat fiskal Kabupaten Ciamis itu ada di posisi tiga dari bawah di Jawa Barat. Bapak Gubernur menyampaikan saat rapat koordinasi, Kabupaten Ciamis tidak perempat kaya, jadi tidak kaya, tidak setengah kaya dan tidak terlalu miskin,” kata Herdiat dalam sambutannya. 

Untuk lebih memudahkan pembangunan, Herdiat mengajak semua jajarannya untuk mengevaluasi dan meningkatkan PAD Ciamis. Paling tidak dapat naik pada tahun berikutnya. 

“Pada kesempatan ini juga saya mengucapkan terima kasih kepada para pendiri Tatar Galuh Ciamis. Segenap pemerintahan dan seluruh masyarakat yang telah memberikan perhatian dan dukungan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Ciamis,” katanya.

Sambutan Gubernur Dedi Mulyadi di Rapat Paripurna Hari Jadi Ciamis

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengatakan, Bupati tidak usah khawatir jika anggaran pendapatannya kecil, tidak perlu meningkatkan pendapatan selagi Gubernurnya Dedi Mulyadi. 

“Jang naon ningkatkan pendapatan daerah, lamun tunggul dirarug (Buat apa meningkatkan pendapatan daerah jika akar pohon ditebang),” katanya dalam sambutannya. 

“Jang naon ningkatkan pendapatan daerah lamun nyokot pajak dina galian pasir, nuaran tangkal dan nyaeran laut. (Buat apa meningkatkan pendapatan daerah kalau pajaknya dari galian pasir, pohon ditebang),” tambahnya. 

Dedi menyebut, dirinya punya kebijakan fiskal. Jadi, daerah-daerah penghasil udara, oksigen, karbon dan penghasil air yang memberi kehidupan untuk pesawahan, bendungan, selokan, dan sungai akan menjadi prioritasnya. 

Bahkan, Dedi Mulyadi juga akan mengeluarkan dana perlindungan konservasi. Sehingga, nantinya kepala desa tidak perlu memikirkan jalan rusak kalau tidak cukup dari dana desa. Begitu juga dengan Bupati, tidak perlu memikirkan jalan rusak apabila dari dana kabupaten tidak cukup. 

Baca Juga: Kekasih Hati Antarkan Derry Yusman Raih Juara 1 Lomba Inovasi Daerah 2025 di Ciamis

“Jadi itu semua nantinya menjadi bagian Provinsi Jawa Barat yang akan membereskannya. Catatannya, nanti saya akan periksa anggaran desa dan anggaran kabupatennya. Kalau anggaran di desa dan kabupaten dipakai jalan-jalan nanti akan saya coret,” pungkasnya. (Feri/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Read Entire Article
Berita Rakyat | Tirto News |