tirto.id - Profil Septian Bagaskara striker baru Timnas Indonesia merupakan pemain Dewa United di kompetisi Liga 1 2024-25. Dengan catatan tujuh gol bersama Dewa sejauh ini apakah menjadi modal Bagaskara bermain melawan Australia?
Garuda Calling yang telah lama dinanti fans Timnas Indonesia akhirnya diumumkan pada Minggu 9 Maret. Secara garis besar, tidak banyak nama baru yang dipanggil pelatih Patrick Kluivert. Hanya ada dua nama baru yang masuk skuad yaitu Bagaskara dan Ole Romeny.
Dibandingkan Romeny yang memang sudah ditebak akan masuk skuad, keberadaan Bagaskara memang menjadi kejutan tersendiri. Selama ini Bagaskara memang belum pernah dipanggil timnas era Shin Tae-yong. Tapi ketika ada pergantian pelatih, keberuntungan Bagaskara pun juga berganti.
Jejak Karir Bagaskara
Bagaskara merupakan pemain kelahiran Kediri, Jawa Timur, pada 26 September 1997. Saat ini Bagaskara berusia 27 tahun yang bisa dikatakan sebagai usia emas seorang pemain sepak bola.
Bagaskara mengenyam ilmu sepakbola di SSB Triple'S Kediri. Pemain bertinggi 183 cm itu juga sempat bergabung ke Manchester United Soccer School pada 2015 lalu.
Karir profesional ia jalani saat membela Persedikab Kediri pada 2016. Namun dalam usia yang masih belia, Bagaskara kesulitan mendapatkan tempat di tim Persedikab.
Namanya mulai dikenal saat membela Persik Kediri. Bagaskara bahkan layak menjadi salah satu legenda Persik karena mengangkat tim dari Liga 3 hingga Liga 1 dalam tempo waktu singkat.
Pada tahun 2018 saat Persik menjuarai Liga 3, Bagaskara bahkan menjadi top skor kompetisi dengan koleksi 21 gol. Termasuk dua gol di laga leg 1 final Liga 3 melawan PSCS Cilacap. Bermain di Stadion Brawijaya, Kediri, Bagaskara mencetak dua gol dalam kemenangan Persik 3-1. Pada akhirnya, Persik menjadi juara setelah unggul agregat 3-2.
Saat itu Bagaskara berada satu tim bersama Faris Aditama, Yusuf Meilana, Bayu Otto, dan Adi Eko Jayanto yang bahkan hingga musim ini masih berseragam Persik. Nama lain seperti Edo Febriansyah (Persib Bandung), Dodi Alekvan Djin (Semen Padang), dan Ibrahim Sanjaya (Madura United) juga menjadi rekan setim Bagaskara saat itu.
Pesona Bagaskara berlanjut ketika membela Persik di Liga 2 2019. Sembilan gol dibuat Bagaskara untuk mengantar Persik promosi ke Liga 1.
Tapi, persaingan ketat di Liga 1 membuat Bagaskara hanya bermain 15 kali di musim 2021-22. Hanya dua gol yang dibuat Bagaskara bagi Persik saat itu. Situasi itu membuat Bagaskara menerima pinangan RANS Nusantara di musim 2022-23.
Bersama RANS, Bagaskara kembali satu klub dengan Edo dan lumayan diandalkan oleh tim. Total Bagaskara bermain 31 kali dengan koleksi empat gol. Secara jumlah menit bermain, Bagaskara menorehkan 1.540 menit atau rata-rata 49,7 menit per pertandingan.
Semusim kemudian Bagaskara pindah ke Dewa United dan bertahan hingga kini. Hanya mencetak dua gol dari 20 penampilan di musim 2023-24, Bagaskara langsung unjuk gigi di musim 2024-25 dengan koleksi tujuh gol hingga pekan 26 Liga 1.
Satu fakta menarik adalah Bagaskara merupakan striker lokal tersubur hingga pekan 26 tersebut. Memang di atas Bagaskara masih ada Egy Maulana Vikri dengan 11 gol. Tapi, Egy merupakan pemain sayap yang juga bisa berperan sebagai playmaker.
Itu artinya, jumlah gol Bagaskara jauh lebih banyak daripada striker lokal lain yang dipanggil Kluivert. Misalnya saja Hokky Caraka dan Ramadhan Sananta. Hingga pekan 26, Sananta baru mencetak empat gol dan Hokky tiga gol.
Statistik itu bisa saja membuat Kluivert akan mengandalkan Bagaskara di laga melawan Australia. Karena saat melawan Australia, Ragnar Oratmangoen absen karena akumulasi kartu kuning. Lagipula, Oratmangoen serta Romeny dan Rafael Struick bukan striker murni karena lebih bertipikal winger.
Jika ada hal yang membuat Bagaskara tidak masuk skuad bisa berasal dari sisi pengalaman. Dibandingkan Sananta dan Hokky, Bagaskara adalah pemain debutan di timnas senior. Sananta sendiri telah bermain 12 kali bagi timnas senior dan Hokky 11 kali.
Profil Septian Bagaskara
Berikut profil singkat Septian Bagaskara striker baru Timnas Indonesia:
Nama lengkap: Septian Satria Bagaskara
Tempat lahir: Kediri, Jawa Timur
Tanggal lahir: 26 September 1997
Posisi: Striker
Tinggi badan: 183 cm
Karir klub:
- Persedikab Kediri (2016)
- Persik Kediri (2017-2022)
- Persekat Tegal (2018) - pinjaman
- RANS Nusantara (2022-23)
- Dewa United (2023-sekarang)
Karir tim nasional:
- Indonesia U23 (2019)
tirto.id - Olahraga
Kontributor: Wan Faizal
Penulis: Wan Faizal
Editor: Oryza Aditama