Rem Belakang PCX, Simak Perbedaan CBS dan ABS

6 hours ago 6

Honda PCX 150 hadir dengan dua varian sistem pengereman, yakni CBS dan ABS. Perbedaan ini cukup menarik buat kita bahas karena berkaitan langsung dengan kenyamanan dan keselamatan saat berkendara. Salah satu bagian yang paling penting dari keduanya adalah cara kerja rem belakang PCX.

Baca Juga: Ukuran Ban PCX yang Pas, Berkendara Makin Nyaman dan Aman

Biar tidak salah pilih, penting untuk mengenal lebih jauh soal sistem pengereman pada motor ini. Kita bahas bareng-bareng yuk, mulai dari perbedaan, kelebihan, sampai mana yang paling cocok dipakai harian.

Mengenal Sistem CBS dan Pengaruhnya pada Rem Belakang PCX

Sistem CBS atau Combi Brake System bekerja dengan membagi tenaga pengereman ke roda depan dan belakang. Saat tuas rem kiri kita tarik, tenaga langsung tersalur ke rem belakang dan sebagian lagi ke rem cakram depan. Proses ini terjadi secara bersamaan dan otomatis.

Dengan sistem ini, rem belakang tetap aktif saat pengendara menarik tuas rem kiri. Tapi tenaga juga terbagi ke rem depan agar pengereman lebih seimbang. Jadi, motor lebih stabil dan tidak mudah goyang saat berhenti.

CBS memakai sistem hidrolik dengan kaliper tiga piston. Teknologi ini menjaga pengereman tetap terasa halus tapi tetap kuat. Sistem ini sangat cocok buat pengendara yang sering memakai rem belakang sebagai pengontrol kecepatan.

ABS Lebih Aman Saat Jalan Licin dan Mendadak

Beda lagi dengan ABS atau Anti-lock Braking System yang punya fokus utama pada keamanan. Sistem ini menjaga agar roda tidak terkunci saat melakukan pengereman mendadak. Jadi, saat tuas rem ditarik keras, roda tetap bisa berputar dan tidak selip.

Pada Honda PCX 150, sistem ABS hanya bekerja pada roda depan. Tapi efeknya tetap terasa karena penguncian roda depan lebih berisiko saat kecepatan tinggi. Walau rem belakang PCX tetap memakai sistem biasa, keseimbangan tetap terjaga.

Baca Juga: Shockbreaker Belakang PCX 160, Lebih Nyaman dan Stabil

Cara kerjanya unik karena melibatkan sensor dan modul rem. Saat sistem mendeteksi penguncian roda, tekanan hidrolik dikurangi lalu dinaikkan lagi secara otomatis. Hasilnya, proses berhenti jadi lebih aman dan terkendali.

Perbedaan Karakter dan Rasa Berkendara

Salah satu hal yang terasa jelas adalah karakter pengereman kedua sistem. CBS terasa halus dan ringan, cocok untuk pemakaian sehari-hari di kota. Rem belakang PCX pada varian ini bekerja bersama rem depan tanpa perlu koordinasi rumit.

Sementara ABS lebih agresif dalam mengatur tekanan pengereman. Meskipun hanya aktif di roda depan, sistem ini sangat membantu saat situasi darurat. Bagi yang sering berkendara di jalan licin atau turunan, ABS memberikan rasa percaya diri lebih.

Walau rem belakang PCX pada tipe ABS tidak dibantu ABS, keseimbangan pengereman tetap terasa. Apalagi saat Anda padukan dengan kontrol dari pengendara yang sudah terbiasa. Intinya, dua sistem ini punya karakter masing-masing yang bisa Anda sesuaikan dengan gaya berkendara.

Bobot, Harga, dan Pilihan Varian

Ada selisih sedikit pada berat kedua varian PCX 150 ini. Varian CBS memiliki bobot 131 kg, sementara ABS lebih berat 1 kg yaitu 132 kg. Meski perbedaannya kecil, beberapa orang tetap memperhitungkan faktor ini.

Untuk harga, varian CBS Honda pasarkan sekitar Rp 27,8 juta. Sedangkan ABS harganya kurang lebih Rp 30,8 juta. Selisih tiga jutaan mungkin terasa, tapi itu setimpal dengan fitur tambahan yang system ABS bawa.

Rem belakang PCX tetap punya peran penting di kedua varian ini. Baik CBS maupun ABS tetap menjaga performa pengereman belakang agar stabil dan aman. Jadi, pilihan tergantung kebutuhan dan kenyamanan saat mengendarainya.

Mana yang Lebih Bagus?

Kalau aktivitas harian lebih banyak di dalam kota dengan kecepatan rendah, CBS cukup ideal. Rem belakang di sistem ini terasa ringan dan mudah digunakan. Cocok buat yang suka kenyamanan dalam rutinitas harian.

Tapi kalau sering melintasi medan yang tidak menentu atau sering berkendara cepat, ABS lebih aman. Meskipun rem belakang pada tipe ABS tidak langsung diproteksi sistem itu, efek keseluruhan tetap terasa. Motor tetap stabil bahkan saat pengereman darurat.

Baca Juga: Aksesoris Motor PCX 160, Kendaraan Tampak Lebih Keren

Jadi, pilihan terbaik tergantung pada kebiasaan dan lingkungan berkendara. Dua varian ini tetap bisa diandalkan untuk berbagai kebutuhan. Hal yang terpenting, selalu jaga kondisi rem belakang PCX agar tetap prima setiap saat. (R10/HR-Online)

Read Entire Article
Berita Rakyat | Tirto News |