5 Pengaruh Pusat Keunggulan Ekonomi di Berbagai Bidang & Contoh

tirto.id - Ada banyak pengaruh pusat keunggulan ekonomi di berbagai bidang. Contoh-contohnya bahkan dapat dilihat di sekitar kita dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam konteks peningkatan daya saing dalam perdagangan internasional, Indonesia mempunyai banyak potensi keunggulan ekonomi yang bisa dimanfaatkan. Dengan pengelolaan yang tepat, keunggulan ekonomi itu bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Itulah mengapa, Indonesia selama ini memiliki sejumlah pusat keunggulan ekonomi yang menjadi elemen pembentuk kualitas daya saing. Pusat-pusat keunggulan ekonomi itu dikembangkan oleh pemerintah dan swasta dalam negeri ataupun investor asing.

5 Pengaruh Pusat Keunggulan Ekonomi di Berbagai Bidang dan Contohnya

Pusat keunggulan ekonomi di Indonesia memiliki pengaruh besar dalam kehidupan masyarakat dan perekonomian negara. Pengaruh tersebut dapat berupa hal yang bersifat positif maupun negatif.

Berikut penjelasan tentang pengaruh pusat-pusat keunggulan ekonomi di Indonesia yang terlihat di berbagai bidang.

1. Migrasi Penduduk

Migrasi adalah perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lain. Perpindahan ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya alasan ekonomi.

Keunggulan ekonomi yang disebabkan oleh perbedaan karakteristik ruang dan sumber daya yang dimiliki masing-masing daerah, mendorong masyarakat untuk melakukan perpindahan (mobilitas).

Mereka melakukan mobilitas untuk menemukan sesuatu hal yang tidak dapat ditemukan di daerah asalnya. Pergerakan ini mencakup pula mobilitas sumber daya berupa barang dan komoditi.

Keberadaan pusat keunggulan ekonomi tentu meningkatkan aktivitas perekonomian di sekitarnya sehingga bisa memicu migrasi.

Berikut ini contoh pengaruh pusat keunggulan ekonomi terhadap migrasi penduduk:

• Usai Freeport beroperasi, wilayah Timika yang berdekatan dengan tambang perusahaan itu mengalami peningkatan jumlah penduduk.
• Meningkatnya arus migrasi dari daerah pedesaan di Indonesia menuju kota-kota besar yang menjadi pusat ekonomi seperti Jakarta, Surabaya, Semarang, dan Bekasi.

2. Transportasi

Keberadaan pusat keunggulan ekonomi juga membawa pengaruh besar dalam bidang transportasi. Sebab, mobilitas penduduk dalam suatu negara atau antarnegara tidak dapat dilakukan tanpa ada sarana transportasi yang memadai.

Oleh karena itu, pengaruh pusat keunggulan ekonomi terhadap transportasi menyebabkan pemerintah membangun sarana dan prasarana infrastruktur seperti jalan, pelabuhan, bandara, kapal laut, serta pesawat. Tujuannya tidak lain supaya kegiatan interaksi sosial ekonomi berjalan lancar.

Berikut ini contoh pengaruh pusat keunggulan ekonomi terhadap transportasi:

• Pembangunan jalan tol, bandara, pelabuhan, dan rel kereta api di Jakarta.
• Pengembangan MRT (Mass Rapid Transit) dan bus rapid transit (BRT) di Jakarta.
• Pengembangan akses transportasi yang baik di Kawasan Industri Cikarang untuk menunjang sektor manufaktur.
• Pengembangan bandara dan transportasi lokal di Bali untuk menunjang sektor pariwisata.

3. Lembaga Sosial Ekonomi

Keberadaan pusat keunggulan ekonomi akan memunculkan lembaga-lembaga sosial ekonomi yang mengatur tata hubungan antarindividu dalam hal pemenuhan kebutuhan pokok manusia. Lembaga ini mempunyai peran penting mengatur kegiatan ekonomi agar kebutuhan masyarakat terpenuhi.

Berikut ini contoh pengaruh pusat keunggulan ekonomi terhadap lembaga sosial ekonomi:

• Berkembangnya koperasi untuk memberi akses modal dan pelatihan bagi UMKM dan petani di Yogyakarta.
• Berkembangnya lembaga pelatihan vokasi di sekitar kawasan industri Batam untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja.
• Berkembangnya Lembaga amal seperti Dompet Dhuafa untuk membantu masyarakat kurang mampu.

4. Pendidikan

Pendidikan merupakan bagian terpenting dari pembangunan nasional. Keberadaan pusat-pusat keunggulan ekonomi jelas membutuhkan sumber daya manusia yang ahli dan terampil.

Oleh sebab itu, pengaruh pusat keunggulan ekonomi terhadap pendidikan menyebabkan pemerintah menyediakan sarana pendidikan yang baik.

Dengan begitu pemerintah dapat melahirkan generasi muda ahli dan terampil yang bisa berguna mengembangkan pusat-pusat keunggulan ekonomi.

Berikut ini contoh pengaruh pusat keunggulan ekonomi terhadap pendidikan:

• Dibukanya akses seluas-luasnya bagi masyarakat untuk mengenyam pendidikan tinggi di Jakarta.
• Pengembangan program kewirausahaan di Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk meningkatnya minat mahasiswa dalam memulai bisnis sendiri.
• Program beasiswa dan afirmasi di Jakarta untuk memberikan akses pendidikan bagi kelompok marginal.

5. Pekerjaan (ketenagakerjaan)

Tumbuhnya pusat-pusat keunggulan ekonomi akan berdampak pula pada meningkatnya produksi barang dalam negeri. Produksi akan lebih terdongkrak jika pasar luar negeri bisa diakses.

Kenaikan jumlah produksi tersebut dapat berdampak pada bertambahnya kebutuhan tenaga kerja. Oleh sebab itu, pengaruh pusat keunggulan terhadap pekerjaan adalah meluasnya lapangan pekerjaan.

Berikut ini contoh pengaruh pusat keunggulan ekonomi terhadap pekerjaan:

• Penyerapan tenaga kerja dalam jumlah besar di Kawasan industri Batam dan Cikarang.
• Peningkatan kualitas tenaga kerja melalui pelatihan dan sertifikasi di Jakarta dan Surabaya.
• Terciptanya jenis pekerjaan baru di sektor hospitality, kuliner, dan seni budaya seperti di Bali.
• Meningkatkan pekerjaan pada sektor jasa seperti perbankan, asuransi, dan konsultan di Jakarta.