Doa Memotong Kuku yang Mudah untuk Dihafal dan Amalkan

3 weeks ago 7

Doa memotong kuku sudah semestinya kita baca ketika hendak memangkas kuku. Dalam Islam, memotong kuku adalah bagian dari menjaga kebersihan dan merawat tubuh, yang merupakan salah satu elemen penting dalam fitrah manusia. 

Baca Juga: Doa Saat Naik Kapal Laut dan Adab yang Perlu Diamalkan

Meskipun tidak ada hari yang secara khusus wajib untuk memotong kuku, ada beberapa adab dan tata cara yang dianjurkan untuk diikuti. Di samping itu, terdapat juga waktu-waktu tertentu yang lebih utama berdasarkan berbagai sumber dalam literatur Islam.

Doa Memotong Kuku dalam Islam: Adab, Waktu, dan Tata Cara Terbaik

Memotong kuku bukan hanya sebatas menjaga kebersihan, tetapi juga merupakan bentuk ibadah. Hal ini tertera dalam hadis riwayat Abu Hurairah RA, di mana Rasulullah SAW bersabda:

“Ada lima macam fitrah, yaitu: khitan, mencukur bulu kemaluan, memotong kumis, memotong kuku, dan mencabut bulu ketiak.” (HR Bukhari dan Muslim)

Hadis ini menjelaskan bahwa memotong kuku adalah bagian dari fitrah manusia yang sebaiknya kita lakukan secara teratur. Selain itu, tindakan ini juga dapat mendatangkan kebaikan jika kita laksanakan dengan niat yang benar, yaitu mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW.

Hari-Hari yang Utama untuk Memotong Kuku

Meskipun tidak ada kewajiban untuk memotong kuku pada hari-hari tertentu, beberapa ulama dan kitab menyarankan hari-hari yang lebih baik untuk melakukannya. Imam Ibnu Qosim al-Ghazi dalam kitab Hasyiyah al-Bajuri memberikan penjelasan mengenai hari-hari yang tepat untuk memotong kuku, di antaranya:

  1. Hari Senin: Memotong kuku pada hari ini memiliki keutamaan tersendiri.
  2. Hari Selasa: Terkenal dapat mendatangkan kerusakan dan kebinasaan.
  3. Hari Rabu: Dapat menyebabkan buruknya akhlak.
  4. Hari Kamis: Konon katanya bisa mengundang kekayaan.
  5. Hari Jumat: Dianggap sebagai hari terbaik karena dapat menambah ilmu dan sifat santun.
  6. Hari Sabtu: Dapat mendatangkan penyakit dalam tubuh.
  7. Hari Ahad: Bisa menghilangkan berkah.

Hari Jumat adalah hari yang paling bagus untuk memotong kuku. Rasulullah SAW biasa memotong kuku dan merapikan kumis sebelum pergi sholat Jumat, sebagaimana riwayat Baihaqi dan Thabrani. Dengan mengikuti kebiasaan ini, seorang Muslim dapat memuliakan hari Jumat, yang tkenal sebagai hari penuh berkah.

Doa 

Sebagaimana amalan-amalan ibadah lainnya, memotong kuku juga perlu kita awali dengan doa. Berikut adalah Doa memotong kuku yang dapat Anda baca:

Bismillah wa billah wa ‘ala sunnati muhammadin wa ali muhammadin shalawatullahi wa salamuhu ‘alaihim.

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah, dan karena Allah, serta mengikuti sunnah Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad. Semoga rahmat Allah dan salam-Nya senantiasa tercurah kepada mereka.”

Dengan membaca doa ini, seorang Muslim mengaitkan tindakan memotong kuku dengan niat untuk mengikuti sunnah Nabi SAW. Selain itu, tindakan ini menjadi ibadah yang dapat mendatangkan pahala.

Adab dan Tata Cara Memotong Kuku

Memotong kuku memiliki adab yang harus diperhatikan dalam Islam, sebagai bagian dari menjaga kebersihan dan keindahan tubuh. Nabi Muhammad SAW bersabda:

“Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan, maka jagalah kukumu.” (HR. Tirmidzi)

Baca Juga: Doa I’tidal dan Artinya, Bacaan Sesudah Ruku

Berikut adalah beberapa adab dan tata cara memotong kuku sesuai anjuran dalam Islam:

  1. Mempersiapkan alat yang bersih dan aman. Pastikan alat yang Anda gunakan, seperti gunting atau pemotong kuku, dalam kondisi baik dan bersih. Hal ini untuk memastikan bahwa tindakan memotong kuku dilakukan dengan aman dan higienis.
  2. Memulai dari tangan kanan. Mulailah memotong kuku dari jari tangan kanan, mulai dari jari telunjuk, tengah, manis, kelingking, dan jempol. Setelah itu, lanjutkan ke tangan kiri dengan urutan yang sama, yaitu mulai dari jari kelingking hingga ibu jari.
  3. Memotong kuku kaki. Setelah memotong kuku tangan, lanjutkan dengan memotong kuku kaki. Mulai dari jari kelingking kaki kanan hingga ibu jari, kemudian jari kaki kiri mulai dari ibu jari hingga jari kelingking.

Urutan memotong kuku sebenarnya tidak secara eksplisit tertera dalam hadis. Namun, Imam Nawawi dalam Syarh Muslim menyebutkan urutan ini sebagai kebiasaan yang baik, berdasarkan petunjuk memulai segala sesuatu dari sisi kanan.

Manfaat Memotong Kuku secara Teratur

Selain sebagai bagian dari menjaga kebersihan, memotong kuku juga memiliki manfaat kesehatan. Kotoran yang terkumpul di bawah kuku dapat menghalangi air menyentuh kulit saat berwudhu, sehingga wudhu bisa menjadi tidak sah. Oleh karena itu, memotong kuku secara teratur penting agar wudhu seorang Muslim lakukan sah dan sempurna.

Dalam konteks kesehatan, kuku yang terlalu panjang dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan kotoran, yang dapat menyebabkan infeksi atau penyakit. Dengan menjaga kebersihan kuku, seseorang tidak hanya menjaga penampilan tetapi juga kesehatannya.

Memotong kuku dalam Islam adalah salah satu cara menjaga kebersihan tubuh dan melaksanakan fitrah sebagaimana anjuran Rasulullah SAW. Meskipun tidak ada hari yang secara khusus mewajibkan, beberapa hari punya keutamaan tersendiri untuk memotong kuku, terutama hari Jumat.

Baca Juga: Doa Gosok Gigi dan Beberapa Adabnya yang Bisa Diterapkan

Dengan niat yang benar, membaca doa memotong kuku, dan mengikuti tata cara yang sesuai ajaran Islam, tindakan memangkas kuku ini dapat menjadi bagian dari ibadah yang mendatangkan kebaikan. (R10/HR-Online)

Read Entire Article
Berita Rakyat | Tirto News |