tirto.id - Gereja Katolik mengenal doa arwah Katolik sebagai bentuk doa yang dipanjatkan untuk orang yang meninggal. Tujuannya adalah agar orang yang sudah meninggal mendapatkan kedamaian dan kebahagiaan abadi di sisi Allah Bapa.
Mengingat betapa pentingnya doa ini, maka umat Katolik disarankan untuk mendaraskan doa untuk arwah Katolik sebagai wujud kasih dan penghormatan. Selain itu sebagai bentuk dukungan rohani kepada orang yang sudah meninggal.
Untuk memberi referensi, berikut ini kumpulan teks doa arwah Katolik agar umat Katolik bisa memohon kehidupan kekal yang bahagia kepada orang yang sudah meninggal. Selain itu, artikel ini juga bertujuan sebagai panduan agar doa arwah Katolik yang didaraskan bisa sesuai dengan ajaran Gereja Katolik.
Makna Doa Arwah Katolik
Doa Arwah Katolik. foto/istockphoto
Sebelum menguraikan apa saja contoh doa arwah Katolik singkat atau doa indulgensi arwah Katolik, ada baiknya mengetahui terlebih dahulu apa makna doa arwah Katolik yang menjadi salah satu doa penting dalam Gereja Katolik.
Laman Katolisitas menulis, bagi orang Katolik mendoakan jiwa orang-orang yang sudah meninggal adalah salah satu perbuatah kasih, terutama kepada orang-orang yang dicintai yang telah mendahului. Gereja Katolik mengajarkan bahwa Tuhan berkuasa menentukan apakah seseorang yang meninggal itu masuk surga, neraka, atau jika belum siap masuk surga, orang itu harus dimurnikan terlebih dahulu di Api Penyucian.
Gereja Katolik mengajarkan adanya masa pemurnian di Api Penyucian. Oleh karena itu doa-doa dari orang yang masih hidup, dapat berguna bagi jiwa-jiwa orang yang sudah meninggal yang masih dalam tahap pemurnian tersebut.
Doa arwah Katolik ini juga disebut sebagai doa indulgensi arwah Katolik. Indulgensi sendiri berarti penghapusan hukuman atau penghapusan siksa dosa sementara karena dosa-dosa yang telah diampuni.
Doa indulgensi arwah Katolik ini adalah pelepasan hukuman sementara di akhirat yang diberikan oleh Gereja Katolik kepada jiwa-jiwa yang telah meninggal, terutama untuk meringankan penderitaan jiwa-jiwa di Api Penyucian atau disebut sebagai Purgatorium.
Lantas, apa saja susunan doa arwah Katolik dan contoh doa arwah Katolik singkat?
Jenis-Jenis Doa Arwah Katolik
Ilustrasi Berdoa Agama Katolik. foto/IStockphoto

Berikut ini akan disampaikan contoh teks doa arwah Katolik dan susunan doa arwah Katolik, mulai dari doa spontan, doa indulgensi arwah Katolik hingga contoh doa arwah Katolik singkat.
Doa Spontan untuk Arwah Katolik
Dalam Nama Bapa Putera dan Roh Kudus, Amin
Allah Bapa yang ada di surga. Kami umat-Mu percaya bahwa hanya karena kehendak dan berkat kekuatan-Mu kami tercipta di dunia ini. Kami percaya Engkau selalu membimbing kami dan dengan penyertaan-Mu kami bisa menjalani kehidupan ini.
Kami percaya, hanya dengan perintah-Mu kami akan kembali menjadi debu. Allah Bapa, kami percaya, orang-orang terkasih kami yang telah mati di dunia ini, masih hidup di hadirat-Mu. Kami tahu, hidup orang-orang itu telah berubah, namun kami tahu, hidup mereka tidak berakhir.
Oleh karena itu kami berdoa dengan penuh pengharapan untuk keluarga kami, kerabat dan teman terkasih kami, serta untuk semua orang mati yang hanya diketahui oleh-Mu. Terimalah mereka dalam kerajaan-Mu. Sucikanlah dosa-dosa mereka dalam Api Penyucian-Mu.
Kami percaya, dengan bersama Kristus, yang mati dan sekarang hidup, mereka akan bersukacita dalam kerajaan-Mu. Tempat dimana semua air mata terhapus. Satukan kami kembali, nanti pada akhirnya dalam satu keluarga untuk menyanyikan pujian-Mu selama-lamanya.
Dalam nama Tuhan Yesus, Bapa kami di surga.
Dalam Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus, Amin.
Doa Indulgensi Arwah Katolik
Indulgensi ditujukan kepada jiwa-jiwa di Purgatorium atau Api Penyucian melalui upaya umat beriman yang masih hidup, yang memenuhi persyaratan tertentu yang ditetapkan oleh Gereja.
Untuk memanjatkan doa indulgensi kepada jiwa-jiwa yang telah meninggal, ada syarat tertentu yang harus dipenuhi oleh setiap umat Katolik. Selain itu, umat Katolik itu harus tidak memiliki dosa berat.
Berikut adalah syarat dan ketentuan untuk memperoleh indulgensi:
- Umat Katolik itu harus berada dalam keadaan rahmat, atau tidak memiliki dosa berat.
- Umat Katolik itu berniat secara khusus untuk mendapatkan indulgensi.
- Umat Katolik itu mau melakukan tindakan indulgensi yang telah ditetapkan Gereja, misalnya mengunjungi pemakaman dan berdoa.
- Umat Katolik itu harus melakukan pengakuan dosa serta menerima Komuni Kudus.
- Umat Katolik itu harus berdoa bagi intensi Bapa Suci, hal ini dapat berupa satu kali doa Bapa Kami dan Salam Maria.
Berikut ini contoh doa indulgensi arwah Katolik:
Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus, Amin.
Bapa yang Maharahim, kami percaya akan kasih-Mu yang tiada terbatas. Bersama seluruh Gereja-Mu, pada hari ini kami mohon dengan sangat, lepaskanlah jiwa-jiwa... (sebut nama2 yang didoakan) dari segala hukuman atas dosa-dosa mereka.
Perkenankan mereka semua memasuki hidup abadi yang terang dan bahagia di Surga mulia, dan perkenankan mereka memandang kemuliaan cahaya wajah-Mu. Semua ini kami mohon dengan pengantaraan Kristus Putra-Mu dan pengantara kami, kini dan sepanjang masa. Amin.
Doa Aku percaya (1X)
Doa Bapa Kami (1Χ)
Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.
Susunan Doa Arwah Katolik
Berikut ini adalah susunan doa arwah Katolik yang bisa dijadikan referensi:
1. Dalam nama Bapa Putera dan Roh Kudus. Amin. Tuhan beserta kita sekarang dan selama-lamanya.
2. Semoga Allah Bapa menghibur kita dengan belaskasih-NYa. Semoga Allah Putra menerangi kita dengan sabda-Nya, dan semoga Allah Roh Kudus mempersatukan kita sekalian. Sekarang dan selama-lamanya.
3. Pengantar
Bapak, ibu dan saudara terkasih, kita berkumpul disini untuk mengenangkan dan mendoakan (nama orang yang didoadkan) yang telah dipanggil di pangkuan Ilahi (berapa hari, bulan atau tahun) yang lalu.
Kita akan berdoa untuk kebahagiaannya, dan kita akan mendengarkan sabda Tuhan, supaya iman kita semakin diteguhkan. Maka kita hening sejenak mempersiapkan hati supaya pantas menerima kasih karunia Allah.
4. Doa Pembukaan
Bapa yang Mahabaik, pandanglah kami yang berhimpun disini demi nama-Mu , sudilah mendengarkan doa kami, sebab kami mengharapkan belaskasihMu bagi orang kami terkasih (sebut orang yang didoakan) yang Kau panggil dari tengah-tengah kami (sebut kapan orang yang didoakan meninggal) yang lalu.
Kami percaya bahwa orang terkasih kami itu sudah Kau terima dalam kerajaan-Mu yang bahagia. Semoga dengan ini kami selalu ingat akan Engkau yang berkuasa atas hidup kami dan yang menjadi Juruselamat kami kini dan sepanjang masa.
5. Bacaan Alkitab
6. Lagu Tanggapan Sabda
7. Renungan
8. Syahadat Singkat (Doa Aku Percaya) dilanjutkan doa Rosario
9. Doa umat
(Umat bisa membuat doa umat secara spontan sesuai dengan kebutuhan dan intensi yang ingin didoakan. Berikut ini adalah contohnya)
Marilah kita memanjatkan doa kepada Allah Bapa dengan perantaraan Yesus Kristus, penyelamat dunia:
a. Bagi para gembala umat,
Semoga para gembala kami selalu berusaha hidup mencari kehendak Allah dalam melaksanakan tugas dan mengamalkan apa yang mereka ajarkan.
Marilah kita mohon …
b. Bagi para pemimpin Negara,
Semoga mereka giat berjuang untuk memajukan kesejahteraan rakyat dan menjadi pemersatu dalam hidup rakyat dan menjadi pemersatu dalam hidup bersama sebagai saudara.
Marilah kita mohon …
c. Bagi (nama orang yang didoakan) yang kita doakan, semoga Allah membebaskan di dari hukuman dosa, mengampuni kekurangan-kekurangnnya dan melimpahi dia dengan belaskasih sehingga mengalami hidup bahagia di Surga.
Marilah kita mohon …
d. Bagi saudara-saudara yang meninggal dunia secara mendad. Semoga Allah menerima mereka dalam kehidupan Abadi.
Marilah kita mohon…
e. Bagi keluarga (nama yang didoakan). Semoga pengalaman ini memberi kekuatan iman dan pengharapan akan hidup bahagia yang disatukan dengan segenap orang kudus.
Marilah kita mohon …
f. Demikianlah ya Bapa permohonan yang kami panjatkan, dengarkan dan kabulkanlah doa-doa kami karena hanya Engakulah satu-satunya sumber pengharapan kami kini dan sepanjang masa.
10. Marilah kita menyatukan semua doa, pujian dan permohonan kita dengan doa yang diajarkan Kristus kepada kita
Doa Bapa Kami …
11. Doa Penutup
Allah Bapa yang Mahasempurna, sempurnakanlah diri kami dengan rahmat-Mu berkat wafat dan kebangkitan Putra-Mu Yesus Kristus yang mengasihi kami. Semoga kami mampu mewartakan kasihMu itu kepada sesama dimanapun kami berada kini dan sepanjang segala abad.
12. Berkat penutup
13. Lagu penutup
Teks Doa Rosario Arwah Katolik
Berikut ini salah satu susunan teks doa Rosario arwah Katolik yang bisa didoakan oleh umat Katolik:
1. Lagu Pembuka
2. Doa Pembuka
P: Dalam nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus
U: Amin
P: Marilah Berdoa
Allah Bapa sumber kehidupan. Engkau adalah Allah yang Maharahim dan penuh kasih sayang. Engkau adalah awal dan akhir hidup ini, segala-galanya berasal dari kerahiman-Mu dan akan kembali ke pangkuan-Mu juga.
Bapa yang maha baik, pada saat ini telah kembali ke pangkuan-Mu saudara(i) kami Bapak/Ibu .... yang jasadnya kini terbaring di hadapan-Mu. Karena pembaptisannya ia telah menjadi anak Allah, semoga ia diperkenankan masuk ke rumah Bapanya. Kami mohonkan ini, dengan perantaraan Kristus, Tuhan kami.
U: Amin
3. Doa Aku Percaya
4. Doa Kemuliaan
5. Doa Bapa Kami
6. Salam Putri Allah Bapa, Doa Salam Maria
Salam Bunda Allah Putra, Doa Salam Maria
Salam mempelai Allah Roh Kudus, Doa Salam Maria
7. Doa Kemuliaan
8. Terpujilah Yesus, Maria dan Yosef, untuk selama-lamanya, Amin.
9. Ya Yesus yang baik, ampunilah dosa-dosa kami. Selamatkanlah kami dari api neraka, dan hantarlah jiwa-jiwa ke dalam surga, terutama mereka yang sangat membutuhkan kerahiman-Mu. Amin.
10. Peristiwa Mulia
(Peristiwa Mulia 1-5. Setelah membacakan satu peristiwa, umat membaca doa Bapa Kami, dan 10 kali Salam Maria, didaraskan secara bergantian. Pembacaan doa dapat diselingi dengan nyanyian-nyanyian yang sesuai. Pemimpin dapat memilih salah satu dari beberapa cara doa berkabung.)
11. Doa Penutup
P: Marilah Berdoa
Ya Allah, Putra-Mu telah memperoleh bagi kami ganjaran kehidupan kekal melalui hidup, wafat dan kebangkitan-Nya. Kami mohon, agar dengan merenungkan misteri Rosario Suci Santa Perawan Maria, kami dapat menghayati maknanya dan memperoleh apa yang dijanjikan. Dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami.
U: Amin
12. Lagu Penutup
Doa Arwah Katolik Singkat
Berikut ini contoh doa arwah Katolik singkat yang bisa dipanjatkan dalam berbagai kesempatan:
Ya Tuhan, Allah Bapa di surga, kami mohon dengan rendah hati kepada-Mu, berkatilah jiwa hamba-hamba-Mu yang telah Engkau perintahkan hari ini untuk pergi dari dunia ini.
Jaga jiwa-jiwa hamba-Mu itu agar kembali suci dan terbebas dari api neraka. Kami mohon agar jiwa saudara kami diterima oleh Malaikat Suci, dan bisa masuk ke dalam Kerajaan Allah yang sebenarnya. Kami berdoa, agar jiwa-jiwa yang sudah meninggal tersebut tidak lagi menderita dan hidup dalam kebahagiaan abadi. Amin.
Praying in church
Kapan dan Bagaimana Mendoakan Arwah?
Doa arwah katolik ini dipanjatkan oleh umat Katolik pada sejumlah kesempatan, di antaranya adalah:
- Setiap tanggal 1–8 November, umat Katolik mendoakan arwah anggota keluarga yang sudah meninggal untuk mendapatkan indulgensi penuh.
- Setiap tanggal 2 November, umat Katolik memperingati Hari Arwah Sedunia dengan mendoakan arwah semua umat beriman yang telah meninggal dunia.
- Pada hari-hari peringatan kematian, seperti 7 hari, 40 hari, 100 hari, dan 1.000 hari.
- Saat mengunjungi makam.
- Dalam Misa Ekaristi.
- Dalam doa Rosario, khususnya doa singkat sesudah mengucapkan doa Salam Maria selama 10 kali.
Laman Seminari Menengah St. Petrus Canisius menulis kata “indulgensi” berasal dari bahasa Latin, yaitu: indulgentia. Artinya, kemurahan. Maka, indulgensi adalah hal istimewa yang dianugerahkan kepada umat untuk melunasi hutang dosa kepada Tuhan serta untuk memulihkan luka-luka jiwa yang diakibatkan oleh dosa.
Gereja mengajarkan bahwa setiap orang Kristiani dapat memperoleh indulgensi penuh bagi orang yang sudah meninggal. Caranya dengan mengunjungi makam dan/atau mendoakan arwah orang yang meninggal pada tanggal 1-8 November.
Para imam selalu mendoakan jiwa-jiwa itu dalam Doa Syukur Agung. Tidak memandang agamanya, semua jiwa orang beriman didoakan dan dimohonkan belaskasih Allah. Dalam Doa Syukur Agung ke-2, misalnya, para imam berdoa, “Ingatlah juga akan saudara-saudari kami, yang telah meninggal dengan harapan akan bangkit, dan akan semua orang yang telah berpulang dalam kerahiman-Mu, dan terimalah mereka dalam cahaya wajah-Mu”.
Praktek mendoakan arwah ini bukanlah praktek baru, tetapi sudah berlangsung sejak abad-abad awal di Gereja Katolik. Dalam Katekismus Gereja Katolik diuraikan, “Sudah sejak zaman dahulu Gereja menghargai peringatan akan orang-orang mati dan membawakan doa dan terutama kurban Ekaristi untuk mereka, supaya mereka disucikan dan dapat memandang Allah dalam kebahagiaan”
Dasar biblis atau dasar bacaan Alkitab terkait dengan Gereja Katolik mendoakan arwah dapat ditemukan dalam teks Kitab 2 Makabe 12:38-45, khususnya ayat 42 dan 45. Misalnya, diungkapkan, “Lagipula Yudas ingat bahwa tersedialah pahala yang amat indah bagi sekalian orang yang meninggal dengan saleh. Ini sungguh suatu pikiran yang mursid dan saleh. Dari sebab itu maka disuruhnyalah mengadakan korban penebus salah untuk semua orang yang sudah mati itu, supaya mereka dilepaskan dari dosa mereka.” (2 Mak 12:45).
Doa Arwah Katolik. foto/istockphoto
Demikian uraian tentang doa arwah Katolik yang didaraskan untuk orang yang sudah meninggal agar mendapatkan ketenangan jiwa. Sebagai umat Katolik, sudah menjadi kewajiban dan wujud welas asih, agar yang hidup selalu mendoakan arwah keluarga, sahabat, dan semua jiwa di Api Penyucian agar bisa selamat dan mendapatkan kedamaian abadi.
tirto.id - Edusains
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Lucia Dianawuri & Yulaika Ramadhani