Paguyuban Online Bersatu Minta Pemkot Banjar Bikin Program ASN Naik Transportasi Online, Hapus Zona Merah

8 hours ago 8

harapanrakyat.com,- Paguyuban Online Bersatu Priangan Timur, Jawa Barat, meminta Pemerintah Kota Banjar, membuat inovasi program Jumat Berkah ASN naik transportasi online.

Aspirasi tersebut mereka sampaikan saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPRD Kota Banjar, Senin (6/10/2025).

Ketua Paguyuban Online Bersatu, Mulyadi Setiadi mengatakan, terdapat sejumlah aspirasi yang pihaknya sampaikan terkait dengan keberadaan transportasi online. Baik roda 2 maupun roda 4.

Sejumlah aspirasi tersebut di antaranya mendorong adanya program ASN naik transportasi online melalui program Jumat Berkah. Tujuannya untuk membantu meningkatkan ekonomi masyarakat.

Baca Juga: DPRD Ingatkan Pemkot Banjar Genjot PAD, Target Harus Tercapai!

Permintaan Paguyuban Online Bersatu kepada Pemkot Banjar

Kemudian, pihaknya juga menyarankan kepada Pemkot Banjar untuk membuat aplikasi akses bagi customer yang terintegrasi dengan transportasi online.

Dengan adanya aplikasi terintegrasi tersebut sehingga dapat menjadi peluang bagi pendapatan daerah melalui persentase aplikasi yang digunakan.

“Kami meminta Program Jumat Berkah. Semua ASN diharuskan tidak memakai kendaraan dinas tapi menggunakan transportasi online,” kata Mulyadi kepada wartawan.

Selain aspirasi tersebut, Paguyuban Online Bersatu juga meminta Pemerintah Kota Banjar menghapus kawasan zona merah bagi transportasi online.

Kemudian, ikut membuat branding Pos Ojek Pangkalan maupun transportasi online agar konsumen bisa memilih sendiri transportasi yang mereka inginkan, sebelum ada regulasi yang mengaturnya.

Pihaknya berharap nantinya aspirasi terkait transportasi online dapat diatur melalui regulasi. Baik berupa Peraturan Daerah ataupun Peraturan Wali Kota.

“Kami juga meminta pemerintah kota dalam program-programnya itu dapat melibatkan temen-temen transportasi online. Di Banjar sendiri jumlah transportasi online itu sekitar 2.000 orang,” ungkap Mulyadi Setiadi.

DPRD Dorong Aspirasi Paguyuban

Salah seorang Anggota DPRD Kota Banjar, Gun Gun Gunawan Abdul Jawad mengatakan, pihaknya akan mendorong sejumlah aspirasi dari Paguyuban Online Bersatu tersebut.

Menurutnya, pembatasan zona merah transportasi online mengacu pada dokumen deklarasi yang dilakukan antara ojek pangkalan dan ojek online, yang difasilitasi oleh Pemkot Banjar pada tahun 2018.

Sehingga, melihat kondisi sekarang yang telah berubah poin-poin deklarasi tersebut bisa ditinjau ulang. Serta dirumuskan melalui sebuah regulasi tanpa mendiskreditkan adanya ojek pangkalan.

“Kami bersama Fraksi PKB bersama teman-teman yang lain siap untuk mengusung regulasi itu. Karena masyarakat juga membutuhkan kenyamanan dalam bekerja,” ujar Gun Gun.

Baca Juga: Dana Transfer Daerah Dipangkas, Kondisi Fiskal Kota Banjar Bakal Terganggu?

Ketua Komisi II DPRD Kota Banjar, Rosi Hernawati menambahkan, pihaknya akan menindaklanjuti apa yang telah menjadi aspirasi dari Paguyuban Transportasi Online Bersatu.

Termasuk keinginan agar Pemkot Banjar membuat program Jumat Berkah melalui gerakan ASN menggunakan jasa transportasi online, dan juga berkaitan dengan aplikasi.

“Kami akan membantu menindaklanjuti dan akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait aspirasi tersebut. Termasuk usulan program ASN menggunakan jasa transportasi online,” katanya. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)

Read Entire Article
Berita Rakyat | Tirto News |