Denny Cagur promosi judol bikin heboh. Denny Wahyudi atau yang lebih terkenal sebagai Denny Cagur merupakan seorang komedian sekaligus anggota DPR RI dari Fraksi PDIP.
Baru-baru ini, ia terlibat dalam kontroversi terkait dugaan promosi situs judi online atau yang sering disebut “judol.” Dugaan ini muncul setelah sebuah video viral memperlihatkan Denny Cagur mempromosikan situs tersebut.
Baca Juga: Medina Khaira Fastabiqa Raih Medali Emas Ice Skating Filipina
Dalam video yang tersebar, Denny menyebut bahwa situs tersebut adalah “game online” yang sudah terakreditasi dan berlisensi resmi. Unggahan ini langsung menghebohkan publik dan menarik perhatian pihak berwenang.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indardi, merespon kabar Denny Cagur mengiklankan judi online. Ia menegaskan bahwa pihak kepolisian akan mendalami kasus ini.
Ade Ary menyatakan, kepolisian akan melakukan komunikasi intensif dengan pihak jurnalis dan penyelidik untuk mengklarifikasi informasi yang berkembang. Jika terbukti ada unsur pidana, langkah hukum akan segera mereka ambil.
Ia juga mengimbau agar para publik figur, seperti selebritas dan influencer, lebih berhati-hati dalam mempromosikan sesuatu yang mungkin berpotensi melanggar hukum.
Klarifikasi dari Denny Cagur
Menanggapi kasus ini, Denny Cagur memberikan klarifikasi bahwa ia telah menerima panggilan dari Bareskrim Polri terkait dugaan promosi judol tersebut. Bersama dengan 27 artis lainnya, Denny menyatakan bahwa ia terlibat dalam promosi tersebut karena ketidaktahuan mengenai status situs yang ia promosikan.
“Jadi prosesnya memang sudah berjalan, ada 27 artis waktu itu karena ketidaktahuan, kita semua sudah dipanggil ke Bareskrim, saya sudah datang mengikuti aturannya, sebagai warga negara yang baik saya datang,” ujar Denny di Kompleks Parlemen, Rabu (6/11).
Menurutnya, promosi ini ia lakukan tanpa mengetahui bahwa situs tersebut merupakan situs judi online. Denny mengaku telah mengikuti proses hukum yang berlaku sebagai bentuk tanggung jawabnya sebagai warga negara yang baik.
Meski demikian, video promosi yang sudah viral ini tetap mendapat sorotan tajam dari masyarakat.
Imbauan Polda Metro Jaya untuk Publik Figur
Dalam kesempatan ini, Kombes Ade Ary Syam Indardi kembali menegaskan bahwa mempromosikan situs judi online merupakan tindak pidana yang perlu kita hindari. Khususnya oleh publik figur yang memiliki pengaruh besar di masyarakat.
Baca Juga: Perayaan Ulang Tahun Sintya Marisca ke-25, Mendapatkan Kejutan dari Umi Pipik
Polda Metro Jaya secara aktif melakukan patroli siber untuk mengidentifikasi dan menyelidiki berbagai kasus perjudian daring, termasuk promosi judol oleh publik figur. Melalui patroli ini, besar harapan para influencer, selebritas, dan tokoh publik lainnya lebih bijak dalam memilih konten yang akan mereka promosikan.
Kekayaan Denny Cagur dan Perannya di Dunia Hiburan dan Politik
Di balik kontroversi Denny Cagur promosi judol ini, Denny sebenarnya terkenal sebagai sosok publik figur yang memiliki harta kekayaan besar. Dilantik sebagai anggota DPR RI untuk periode 2024-2029, Denny tercatat memiliki kekayaan sebesar Rp68,4 miliar.
Asetnya meliputi tanah dan bangunan senilai lebih dari Rp52 miliar yang tersebar di beberapa wilayah seperti Jakarta, Depok, dan Garut. Koleksi kendaraan mewah, termasuk mobil dan motor gede seperti Harley-Davidson, juga turut memperlihatkan sisi lain dari gaya hidup Denny.
Sorotan Publik Terhadap Kasus Denny
Terlepas dari kontribusinya di dunia hiburan dan politik, kasus dugaan Denny mengiklankan judol ini menimbulkan berbagai reaksi dari publik. Banyak yang menyayangkan keterlibatan Denny sebagai seorang anggota DPR yang seharusnya menjadi panutan.
Baca Juga: Pacar Baru Gading Marten, Ternyata Jalani Hubungan Beda Agama
Sebagai figur publik, semestinya Denny lebih selektif dalam memilih konten yang akan ia bagikan. Kasus Denny Cagur promosi judol ini menjadi pengingat bagi publik figur lainnya untuk lebih berhati-hati, mengingat dampak besar yang dapat timbul dari setiap unggahan di media sosial. (R10/HR-Online)