harapanrakyat.com,- Pemilih pemula di Kota Banjar, Jawa Barat, ternyata banyak yang belum mengetahui pasangan calon yang berkontestasi di Pilkada serentak 2024. Baik Pilgub maupun Pilwalkot.
Baca Juga: KPU Kota Banjar Terima Logistik Surat Suara untuk Pilkada Serentak 2024
Hal itu terungkap saat acara sosialisasi pendidikan politik bagi pemilih pemula yang dilaksanakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Banjar, di Aula Setda Kota Banjar, Kamis (7/11/2024).
Berdasarkan wawancara dengan para peserta, hampir kebanyakan mereka belum mengetahui pasangan calon di Pilkada serentak. Terutama untuk Pilgub Jabar. Baru satu dua paslon saja yang mereka kenali.
Begitupun untuk Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar. Peserta ada yang hanya mengetahui satu dan dua paslon. Belum tahu seluruh nomor urut berikut nama paslonnya.
Salah satu peserta, Awalia mengaku baru tahu pasangan calon di Pilkada serentak setelah mengikuti acara sosialisasi. Sebelumnya ia belum mengetahui calon yang akan berkontestasi pada Pilwalkot maupun Pilgub.
Ia mengaku belum tahu karena selama ini masih sibuk fokus melaksanakan tugas sekolah. Selain itu, juga jarang membuka handphone, sehingga tidak begitu tahu informasi Pilkada melalui media sosial.
“Belum tahu. Ya tahunya setelah acara tadi. Punya handphone cuman sekarang lagi fokus tugas sekolah PPL,” katanya kepada harapanrakyat.com.
Tak hanya Awalia, sejumlah peserta lainnya juga belum mengetahui semua paslon yang akan berkontestasi pada Pilgub maupun Pilwalkot.
Meski begitu, ada beberapa peserta yang sudah mengenal 4 pasangan calon yang mengikuti kontestasi Pilkada Kota Banjar. Hampir semua peserta juga mengaku telah mengetahui tanggal hari pencoblosan.
Baca Juga: 86 Persen Warga Belum Tahu Pelaksanaan Pilkada 2024, Aktivis: KPU Kota Banjar Minim Sosialisasi
KPU Sebut 20-30 Persen Segmen Pemilih Pemula di Kota Banjar
Ketua KPU Kota Banjar Muhammad Mukhlis, menanggapi terkait banyaknya peserta yang belum tahu paslon pada Pilkada serentak. Ia mengklaim kalau pihaknya telah melakukan sosialisasi ke berbagai elemen masyarakat hingga desa/kelurahan.
Berdasarkan data daftar pemilih tetap yang ada di KPU Kota Banjar, untuk segmen pemilih pemula jumlahnya cukup banyak, antara 20 sampai 30 persen.
Menurut Mukhlis, banyaknya peserta pemilih pemula yang belum tahu pasangan calon pada Pilkada serentak, karena segmen pemilih pemula belum begitu banyak terlibat mengikuti kepemiluan.
“Mungkin pemilih pemula ini kan masih usia remaja, sehingga belum begitu mengikuti terkait dengan kontestasi Pilkada,” kata Mukhlis usai mengisi materi pada acara tersebut.
Sementara itu, Sekretaris Badan Kesbangpol Kota Banjar Rina Iskandar mengatakan, tujuan dari sosialisasi pendidikan politik ini untuk meningkatkan peran partisipasi di Pilkada serentak. Terutama segmen pemilih pemula.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dua kali melibatkan peserta pemilih pemula yang tersebar di 4 wilayah kecamatan, dengan sasaran pemilih pemula sebanyak 400 peserta.
“Harapan kami dengan sosialisasi pemilih pemula ini, dalam Pilkada serentak mendatang partisipasi pemilih pemula bisa meningkat lebih dari 85 persen,” jelasnya. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)