tirto.id - Liana Tasno sudah tak asing bagi warga Yogyakarta, utamanya kalangan Brajamusti dan The Maident. Liana Tasno merupakan Direktur Utama (Dirut) PSIM Jogja. Ia menjadi salah satu sosok penting di balik promosinya Laskar Mataram ke Liga 1 2025/2026.
PSIM Jogja dipastikan promosi otomatis ke Liga 1 2025/2026, usai lolos ke final Liga 2 2024/2025 atau setelah kemenangan 2-1 melawan PSPS Pekanbaru, di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, pada Senin 17 Februari 2025.
Kemenangan itu sekaligus mengakhiri penantian 18 tahun lamanya PSIM untuk kembali tampil di kompetisi teratas. Setelah PSIM promosi, sosok Liana Tasno mulai menarik perhatian masyarakat.
Banyak yang penasaran, bagaimana kiprah Liana Tasno di PSIM hingga mampu membawa kebangkitan bagi tim yang berkantor di Baciro, Yogya itu. Siapa Liana Tasno?
Siapa Liana Tasno Dirut yang Antar PSIM Promosi Liga 1?
Yuliana Tasno atau dikenal sebagai Liana Tasno saja, lahir pada 19 Juli 1984. Liana Tasno merupakan Dirut PSIM yang menjabat pada Juli 2023 menggantikan Bima Sinung. Kehadiran Liana sebagai Dirut PSIM bak anomali.
Pasalnya, Liana Tasno menjadi Dirut perempuan pertama PSIM. Sebelum itu, jabatan yang sama diduduki laki-laki, sebut saja Bima Sinung, Bambang Susanto, Yoyok Setiawan, Syauqi Soeratno, Najib M Saleh, Imam Priyono, Agung Damar Kusumandaru, dan sebagainya.
Sebelum menjabat sebagai Dirut PSIM, sosok Liana sudah tak asing bagi Brajamusti dan Maident. Pasalnya, ia sudah berada di PSIM sejak 2019 atau bersamaan kala PSIM berada di tangan Bambang Susanto sebagai investor baru.
Masa awal Liana masuk PSIM juga dibarengi dengan gelagat jor-joran Laskar Mataram mengejar tiket promosi. Di musim 2019, PSIM mendatangkan sederet bintang seperti Raphael Maitimo, Christian Gonzales, hingga Witan Sulaeman. Sedang, mantan pelatih Timnas Indonesia, Aji Santoso menjabat sebagai juru taktik.
Ambisi PSIM mentah di setengah jalan. PSIM gagal melangkah ke 8 besar dan di laga penutup, Warisane Simbah terpaksa menutup kompetisi dengan kekalahan 2-3 atas Persis Solo dalam tajuk Derby Mataram.
Selepas itu, PSIM kembali gagal merebut tiket promosi pada musim 2021 dan 2023/2024. Kegagalan terakhir itu, terjadi setelah Liana semusim memimpin Laskar Mataram. Di musim keduanya sebagai Dirut, Liana berhasil menuntaskan ambisi besar PSIM.
Kiprah Liana Tasno, dari PSSI hingga PSIM Jogja
Datang pada 2019, Liana Tasno mulanya menjabat sebagai Wakil Direktur Komersial PSIM pada Juni 2019-Februari 2021. Melansir laman LinkedIn-nya, Liana kemudian didapuk sebagai Direktur Bisnis PSIM pada Maret 2021-Januari 2023.
Kemudian Liana dipercaya menjabat Dirut Interim alias Dirut sementara PSIM pada Februari-Juli 2023. Setelah itu sampai sekarang, Liana menjabat sebagai Dirut PSIM alias pimpinan tertinggi di Laskar Mataram.
Sepak bola bukan ranah baru bagi Liana yang berkecimpung di PSIM pada 2019. Sebelum itu, ia pernah berkantor di PSSI sebagai Manajer Brand dan Komunikasi pada Agustus 2017-Agustus 2018.
Sebelumnya, ia juga sudah berkecimpung di event-event olahraga. Pada 2017 Liana pernah menjadi panitia penyelenggara Asian Games 2018 di Jakarta (INASGOC). Sebelumnya lagi sebagai creative marketing associate di Indonesian Basketball League (IBL) pada 2016-2017.
Adapun Liana diketahui merupakan alumni Universitas Tarumanagara (Untar). Ia menamatkan pendidikan tingginya sebagai sarjana seni program desain grafis (2001-2005). Ia kemudian 2 kali menempuh pendidikan magister di kampus yang sama.
Kedua gelar magister ditempuh Liana di jalur bisnis. Ia mengambil program magister pemasaran pada 2006-2008. kemudian juga magister bisnis internasional, perdagangan, dan hukum pajak pada 2009.
Liana sampai saat ini masih aktif di PSIM. Selain itu, ia juga aktif di media sosial (medsos), utamanya Instagram. Melalui akun pribadinya, diketahui Liana memiliki kegemaran olahraga seperti gym hingga bersepeda.
Berikut ini profil Liana Tasno Dirut PSIM:
Riwayat Pekerjaan
- PSIM Jogja (2019-2025): Dirut (Juli 2023-sekarang), Direktur Interim (Februari-Juli 2023), Direktur Bisnis (Maret 2021-Januari 2023), Wakil Direktur Pemasaran (Juni 2019-Februari 2021)
- Universitas Tarumanagara: Dosen Fakultas Ilmu Komunikasi-Advertising (2008-2020)
- GOIFEX Indonesia: CMO (September 2018-Juni 2019)
- PSSI: Manajer Brand dan Komunikasi (Agustus 2017-Agustus 2018)
- Asian Games 2018: INASGOC (Juni-Oktober 2017)
- IBL: Creative Marketing Associate (November 2016- Juli 2017)
- MetalFX: Spesialis Pemasaran Teknis
Pendidikan
- Universitas Tarumanagara: Pendidikan Sarjana Desain Grafis (2001-2005), Magister Pemasaran (2006-2008), Magister Bisnis Internasional Perdagangan dan Hukum Pajak (2009)
tirto.id - Sepakbola
Kontributor: Dicky Setyawan
Penulis: Dicky Setyawan
Editor: Fitra Firdaus