Saat di Ciamis, Agun Gunandjar Tegaskan Peran Empat Pilar dalam Menanggulangi Ketimpangan Sosial

3 days ago 21

harapanrakyat.com,- Anggota DPR RI Dapil X Jabar dari Partai Golkar, Agun Gunandjar Sudarsa, mengingatkan pentingnya implementasi empat pilar negara dalam kehidupan sehari-hari. Terutama dalam konteks tantangan sosial dan fenomena yang terjadi di masyarakat saat ini.

Hal itu disampaikan Agun dalam kegiatan sosialisasi 4 pilar bersama ratusan orang perwakilan organisasi wanita di Kabupaten Ciamis, bertempat di gedung GOW Jumat (3/10/2025).

Menurutnya, sosialisasi dan edukasi tentang empat pilar Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika harus disesuaikan dengan kondisi sosial yang tengah berkembang. Termasuk berbagai kejadian seperti keracunan massal pada anak-anak sekolah dan perdebatan di media sosial yang melibatkan tokoh serta masyarakat. Seperti yang saat ini viral kasus perselisihan antara mantan Dosen Yai Mim dan Sahara.

“Sosialisasi empat pilar ini harus relevan dengan situasi yang ada. Kita lihat saja fenomena di media sosial, ada pro dan kontra yang ramai dibicarakan. Masalah ketimpangan sosial, pejabat yang semakin kaya sementara rakyat semakin menderita, semua itu adalah bagian dari fenomena sosial yang harus kita perhatikan. Oleh karena itu, edukasi tentang empat pilar sangat penting untuk diterapkan. Agar masyarakat lebih memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai dasar negara,” kata Agun Gunanjar.

Agun menekankan bahwa Pancasila bukanlah sekadar teori atau konsep yang harus dihafalkan. Tetapi harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. “Semua orang harus yakin bahwa kebahagiaan itu sederhana, asalkan kita menjalankan prinsip-prinsip empat pilar dalam kehidupan kita sebagai warga negara. Jika ini diterapkan, negara kita akan menjadi lebih makmur dan sejahtera, dan kemiskinan serta kelaparan akan semakin berkurang,” ungkapnya.

Baca juga: Agun Gunandjar Beri Bantuan Alat Pertanian ke Kelompok Tani di Ciamis

Agun Ajak Terapkan Empat Pilar Kebangsaan dalam Kehidupan Sehari-hari

Lebih lanjut, Agun juga mengingatkan bahwa perubahan harus dimulai dari diri sendiri. “Kita tidak perlu terlalu fokus pada perilaku pejabat atau penyelenggara negara. Sudah banyak fenomena yang terlihat di media sosial, rakyat sudah tahu siapa yang bekerja dan siapa yang tidak. Oleh karena itu, mari kita mulai dari diri kita sendiri. Kita bisa menjadi teladan dengan menerapkan nilai-nilai empat pilar dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.

Ia menyebut, Indonesia sebagai negara yang besar dengan keberagaman harus bisa mengelola perbedaan tersebut dengan prinsip toleransi yang sejati. “Sila kedua Pancasila, kemanusiaan yang adil dan beradab, mengajarkan kita untuk menghargai dan menghormati perbedaan. Toleransi bukan berarti menuntut orang lain untuk menghargai kita, melainkan kita yang harus mengakui dan menghormati perbedaan itu. Dengan begitu, kita bisa hidup damai dalam keberagaman,” ujar Agun.

Anggota Komisi XII DPR RI ini juga menegaskan bahwa Indonesia, sebagai negara yang dibangun atas dasar Pancasila, tidak perlu merasa takut atau pesimis dengan tantangan yang ada. “Jika kita yakin dengan nilai-nilai empat pilar, kita tidak akan terjebak dalam ketakutan atau kesulitan. Setiap pekerjaan yang kita lakukan harus kita kembalikan kepada Tuhan, agar kita bisa bekerja dengan jujur dan penuh tanggung jawab,” ucap Agun.

Sebagai penutup, Agun mengajak seluruh masyarakat untuk menghidupkan kembali semangat empat pilar negara dalam kehidupan sehari-hari agar Indonesia dapat berkembang menjadi bangsa yang lebih maju, adil, dan sejahtera. (Jujang/Editor Jujang)

Read Entire Article
Berita Rakyat | Tirto News |