harapanrakyat.com – Banjir bandang melanda Desa Banjaran Wetan dan Kamasan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa 5 November 2024 malam. Hal itu pun menjadi keprihatinan berbagai pihak tak terkecuali Calon Bupati (Cabup) Bandung, Sahrul Gunawan.
Baca Juga : Memasuki Musim Hujan, Pj Wali Kota Bandung Minta Seluruh OPD Gerak Cepat Mitigasi Bencana
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, ratusan rumah warga terdampak akibat banjir bandang itu. Hal tersebut lantaran meluapnya air Sungai Muara, saat hujan deras terjadi sore kemarin hingga malam.
Pasca kejadian, Sahrul Gunawan bersama Ketua Jabar Bergerak Kabupaten Bandung, Dine Mutiara meninjau lokasi kejadian di Kampung Muara, Rabu 6 November 2024.
Dalam kesempatan tersebut Sahrul dan Dine berkeliling menemui para warga yang rumahnya terdampak banjir bandang di Kabupaten Bandung itu. Sahrul pun menyemangati warga di tengah musibah yang sedang dialami mereka.
“Tentu ini menjadi keprihatinan kita bersama. Karena ini adalah musibah. Tapi kejadian ini harus jadi perhatian pemerintah, khususnya dalam pelebaran sungai serta menyelesaikan sedimentasi yang bisa berdampak banjir bandang seperti ini,” kata Sahrul di sela kunjungannya.
Sahrul menilai, dari kejadian ini pemerintah harus segera melakukan evaluasi dan antisipasi dalam pengelolaan sungai-sungai yang ada kedepannya. Hal itu untuk mengantisipasi terjadinya bencana, seperti banjir bandang yang terjadi di Kampung Muara Kabupaten Bandung ini.
Baca Juga : Waspada Cuaca Ekstrim, Pj Bupati Bandung Barat Imbau Semua Pihak Siaga Bencana
Cabup Bandung nomor urut 1 ini menambahkan, pemerintah harus memperhatikan perizinan pembangunan dengan tidak mengabaikan kelestarian lingkungan.
“Tentunya perlu evaluasi soal perizinan pembangunan ya, jangan sampai pembangunan-pembangunan di kawasan hulu yang tidak memerhatikan dampak lingkungan. Hal ini bisa berakibat terhadap bencana alam, sehingga masyarakat yang jadi korban. Seperti (banjir bandang) yang terjadi di Kampung Muara Kabupaten Bandung ini,” ungkapnya.
Sahrul mengakui, persoalan lingkungan di wilayah Kabupaten Bandung menjadi perhatiannya bersama Cawabup Gun Gun Gunawan. Penanganannya pun harus melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat.
Tinjau Lokasi Banjir Bandang, Ketua Jabar Bergerak Kabupaten Bandung: Tingkatkan Sinergitas
Sementara itu, Ketua Jabar Bergerak Kabupaten Bandung, Dine Mutiara menegaskan, pihaknya akan terus bersinergi dengan semua elemen masyarakat untuk menebar kebaikan dan kebermanfaatan.
“Yang utamanya untuk lingkungan. Kita pasti terdepan bersama para pecinta lingkungan, untuk memberikan kontribusi positif semampunya,” ungkapnya di sela peninjauan lokasi banjir bandang di Kampung Muara, Kabupaten Bandung.
“Mudah-mudahan ke depan pemerintah, dari kejadian ini bisa menjadi bahan evaluasi untuk rencana tata ruang kota, supaya pemetaan berikutnya harus mengutamakan faktor lingkungan,” Dine menambahkan. (Ecep/R13/HR Online)