11 Cara Belajar Bahasa Inggris Otodidak dengan Mudah dan Praktis

tirto.id - Cara belajar bahasa Inggris otodidak seringkali menjadi pilihan bagi banyak orang yang ingin menguasai bahasa asing tanpa bergantung pada lembaga formal. Terdapat beberapa tips belajar bahasa asing otodidak, mulai dari menetapkan target hingga teknik khusus untuk menguasai kosakata.

Belajar bahasa Inggris atau bahasa asing lainnya memiliki banyak manfaat yang dapat membuka peluang dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam dunia profesional, kemampuan berbahasa asing bisa meningkatkan daya saing, mempermudah komunikasi lintas budaya, hingga membuka peluang kerja di perusahaan multinasional.

Itulah sebabnya banyak orang belajar bahasa asing dengan berbagai cara, salah satunya secara mandiri atau otodidak. Belajar bahasa secara mandiri memberikan kebebasan untuk menentukan waktu, tempat, dan kecepatan belajar sesuai kemampuan masing-masing.

Meski demikian, cara belajar bahasa Inggris otodidak memiliki tantangan tersendiri. Misal, kurangnya panduan terstruktur yang bisa membuat kita kebingungan serta tidak ada proses koreksi dari guru atau mentor sehingga kita sering tidak menyadari adanya kesalahan.

Tak hanya itu, motivasi juga bisa menjadi masalah besar karena belajar secara mandiri membutuhkan disiplin tinggi tanpa dorongan eksternal. Meski ada banyak tantangan, belajar bahasa asing secara otodidak bukan hal yang tidak mungkin selama dilakukan dengan konsistensi dan motivasi yang kuat.

Tips Belajar Bahasa Asing Secara Otodidak

Belajar secara mandiri memungkinkan seseorang untuk mengeksplorasi berbagai sumber pembelajaran yang sesuai dengan gaya belajarnya sehingga prosesnya terasa lebih personal dan menyenangkan. Dalam belajar bahasa asing, kita bisa leluasa mengatur waktu serta memilih teknik belajar yang disukai.

Berikut cara belajar bahasa Inggris otodidak yang bisa langsung dipraktikkan di rumah:

1. Buat Jadwal dan Program Belajar

Membuat jadwal belajar membantu menciptakan rutinitas dan memastikan konsistensi. Jadwal dan program belajar yang jelas juga membuat proses pembelajaran jadi lebih teratur, tertata rapi, mulai dari sesuatu yang mudah hingga yang memiliki tingkat kesulitan tinggi.

Kita bisa menentukan waktu belajar yang diinginkan, misalnya 1-2 jam setiap hari. Tidak ada patokan khusus tentang durasi belajar, tapi pastikan disesuaikan dengan kebutuhan dan tidak mengganggu aktivitas lain yang lebih diprioritaskan.

Sementara itu, program belajar dapat mencakup fokus atau target yang ingin dicapai setiap hari. Sebagai contoh, minggu pertama belajar kosakata, minggu kedua belajar tata bahasa, dan seterusnya. Kita juga bisa membuat target jumlah kosakata yang dikuasai per hari atau frasa apa yang sudah dipelajari setiap minggu.

2. Mulai dari Kosakata Dasar dan Umum

Cara belajar bahasa Inggris otodidak yang kedua adalah dengan menghafal kosakata dasar. Menguasai kosakata dasar membantu kita membangun fondasi yang kuat agar nantinya bisa melakukan percakapan.

Mulailah dengan kata yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya nama benda, angka, warna, waktu, dan ungkapan tertentu seperti “thank you”, “sorry”, “excuse me”, dan lain sebagainya.

Mempelajari kosakata dasar memudahkan kita untuk memahami konteks percakapan sederhana maupun membaca teks ringan. Agar tidak terlalu memberatkan, hafalkan kosakata secara bertahap dan diulang-ulang setiap hari agar tetap ingat.

3. Gunakan Bantuan Flashcard

Salah satu cara cepat belajar bahasa asing otodidak adalah dengan menggunakan flashcard. Flashcard merupakan alat belajar efektif untuk mengingat kosakata bahasa Inggris. Flashcard biasanya terdiri dari kartu-kartu kecil dengan kata dalam bahasa Inggris yang terkadang dilengkapi dengan gambar.

Flashcard bahasa Inggris bisa dibeli di pasaran, tapi kita juga bisa membuat flashcard sendiri atau menggunakan aplikasi digital. Belajar dengan flashcard membantu otak mengingat informasi dengan cepat melalui pengulangan aktif yang memperkuat memori jangka panjang.

4. Gunakan Teknik Mnemonik

Cara belajar bahasa Inggris otodidak yang patut dicoba adalah menggunakan teknik mnemonik. Teknik mnemonik adalah metode untuk mengingat informasi dengan menghubungkannya pada sesuatu yang mudah diingat, misalnya mengaitkannya secara visual dengan gambar, membuat akronim, atau dengan kata kunci tertentu.

Dalam proses belajar bahasa Inggris, teknik mnemonik bisa sangat membantu dalam menghafal sebuah kosakata. Sebagai contoh, kita hendak menghafal kata “cat” yang artinya kucing. Di bahasa Indonesia, kata “cat” memiliki arti lain yang berarti bahan untuk melapisi tembok. Di sini kita bisa memvisualisasikan sebuah kaleng cat berisi kucing.

Visualisasi ini akan menghubungkan kedua kata yang berbeda arti. Maka, ketika kita melihat kata “cat” dalam teks bahasa Inggris, kita langsung teringat bayangan kaleng cat berisi kucing dan bisa mengetahui arti “cat” tersebut.

Contoh lainnya adalah ketika kita belajar kosakata “hole” atau lubang. Kita bisa memfokuskan perhatian pada huruf “O” atau bentuk mulut kita yang seperti lubang ketika mengucapkan “hole”. Mengasosiasikan kosakata dengan hal-hal yang mirip akan memudahkan kita mengingat artinya.

5. Manfaatkan Aplikasi Belajar Bahasa Asing

Kita dapat belajar secara mandiri menggunakan aplikasi belajar bahasa Inggris seperti Duolingo, Babbel, atau Memrise. Aplikasi ini menyediakan latihan kosakata, tata bahasa, dan pengucapan yang interaktif sehingga memudahkan kita yang ingin menguasai bahasa baru.

Aplikasi ini bisa diunduh melalui smartphone sehingga sangat praktis serta mudah digunakan kapan saja dan di mana saja. Mayoritas aplikasi juga biasanya memiliki program belajar tersendiri yang disesuaikan dengan level atau tingkatan pengguna, mulai dari pemula, intermediate, hingga advanced.

6. Baca Buku dan Artikel Berbahasa Asing

Cara belajar bahasa Inggris otodidak yang paling penting adalah praktik atau latihan. Jika sudah menguasai cukup banyak kosakata dan memahami tata bahasa, maka langkah berikutnya adalah mencoba membaca teks, baik itu berupa buku atau artikel dalam bahasa Inggris.

Ketika menemukan kosakata yang tidak dimengerti, segera catat dan cari artinya di dalam kamus. Hafalkan kosakata baru tersebut atau gunakan dalam kalimat baru yang kita buat sendiri.

Membaca membantu memperkaya kosakata, memahami struktur kalimat, dan memperkenalkan gaya bahasa yang berbeda. Semakin banyak berlatih membaca, maka kita akan semakin terbiasa dengan bahasa Inggris.

7. Menonton Film atau Dengarkan Lagu Berbahasa Asing

Menonton film atau mendengarkan lagu dalam bahasa asing adalah cara menyenangkan untuk melatih pendengaran dan belajar pelafalan. Pilih film mancanegara dan aktifkan subtitle (boleh bahasa Indonesia atau Inggris) untuk memudahkan pemahaman, lalu coba fokus pada dialognya.

Melalui film, kita bisa belajar kata-kata slang atau tidak baku, serta istilah-istilah asing yang mungkin tidak akan kita temukan di dalam kamus. Hal ini akan memperkaya wawasan kita tentang bahasa asing dan bisa sangat berguna dalam percakapan sehari-hari.

Tak hanya film, kita juga bisa berlatih bahasa Inggris melalui lagu. Lagu terkadang menggunakan kata-kata puitis yang jarang dijumpai dalam buku atau artikel sehingga cara belajar seperti ini pun bisa memperkaya kosakata kita.

8. Latihan Berbicara dalam Bahasa Asing

Cara belajar bahasa Inggris otodidak berikutnya adalah berlatih berbicara dengan orang-orang sekitar. Latihan bicara seperti ini merupakan cara terbaik untuk meningkatkan kemampuan bahasa secara aktif.

Namun, ada baiknya kita tidak sembarangan mengajak orang lain berbicara dalam bahasa Inggris. Pilih teman atau anggota keluarga yang memang bisa mendukung kita dalam latihan speaking.

Dengan berbicara langsung, kita belajar mengatasi rasa takut, meningkatkan pelafalan, membiasakan diri dengan percakapan nyata, sekaligus menumbuhkan rasa percaya diri. Tidak perlu takut salah karena kesalahan adalah bagian dari proses, jadi jangan ragu untuk terus mencoba.

9. Gabung dengan Komunitas Bahasa Asing

Bergabung dengan komunitas bahasa asing, baik secara langsung maupun online, memberikan kesempatan untuk belajar dari orang lain yang memiliki tujuan serupa. Komunitas ini memungkinkan kita untuk berbagi pengalaman, bertanya, dan berlatih berbicara dengan anggota lainnya, termasuk penutur asli.

Saat ini ada banyak komunitas belajar bahasa asing. Jika tidak menemukan secara offline, kita bisa mencarinya di berbagai media sosial. Bergabung dengan komunitas belajar seperti ini tak hanya meningkatkan kemampuan kita dalam bahasa asing, tapi juga menambah teman dan menjaga agar motivasi belajar tidak pernah pudar.

10. Biasakan Memakai Bahasa Asing Setiap Hari

Cara belajar bahasa Inggris otodidak berikutnya adalah membiasakan diri menggunakan bahasa asing dalam berbagai hal, mulai dari berbicara hingga mencatat sesuatu. Kita bisa memulai dengan hal sederhana seperti mendeskripsikan apa yang sedang kita lakukan sehari-hari atau berkomentar dalam bahasa Inggris.

Tak hanya berbicara, pastikan kita juga aktif berlatih dan membiasakan diri menulis atau mencatat dalam bahasa Inggris. Misalnya saat hendak mencatat barang belanjaan, menulis buku harian, dan sebagainya. Proses ini membuat kita semakin terbiasa berpikir dan menggunakan bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari.

11. Manfaatkan Kecerdasan Buatan (AI)

Kecerdasan buatan atau teknologi AI dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk belajar bahasa asing secara mandiri. Kita bisa menggunakan beberapa platform berbasis AI seperti Grammarly untuk memeriksa apakah tata bahasa yang digunakan sudah benar atau tidak.

Kita juga bisa menggunakan chatbot seperti ChatGPT atau Meta AI WhatsApp untuk belajar bahasa Inggris. Chatbot bisa bertindak sebagai teman untuk berlatih percakapan, bisa juga sebagai mentor untuk mengoreksi kesalahan kita dalam berbahasa asing.

Cara belajar bahasa Inggris otodidak memang memiliki tantangan dan kesulitan tersendiri. Namun, kita bisa mengandalkan berbagai sumber daya seperti buku, aplikasi, media sosial, hingga kecerdasan buatan agar proses belajar bisa berjalan lebih fleksibel, mudah, dan menyenangkan.