tirto.id - Manfaat daun jarak telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional sebagai solusi alami untuk berbagai masalah kesehatan.
Daun jarak atau yang bernama Latin Ricinus communis merupakan tanaman yang bisa tumbuh liar. Tanaman daun jarak tak perlu membutuhkan perawatan khusus untuk dapat tumbuh.
Tanaman jarak umumnya tumbuh di banyak wilayah tropis, seperti di Indonesia. Jadi tak begitu sulit untuk mendapatkan manfaat baik daun jarak. Cara mengolahnya juga terhitung mudah hanya dengan merebus daun jarak.
Air rebusan daun jarak kerap digunakan dalam pengobatan tradisional. Berbagai manfaat terkandung di dalam daun jarak sehingga sangat sayang jika dilewatkan.
Sebagaimana dijelaskan sebelumnya bahwa daun jarak mudah ditemukan dan mudah tumbuh. Selain itu, tanaman jarak juga memiliki segudang manfaat kesehatan. Mungkin saja belum banyak orang mengetahui manfaat rebusan daun jarak. Lantas, apa sebenarnya manfaat rebusan daun jarak untuk kesehatan?
Manfaat Rebusan Daun Jarak untuk Kesehatan
Daun Jarak. foto/istockphoto

Tanaman jarak adalah sejenis tumbuhan dari genus Jatropha yang banyak dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, mulai dari bahan baku minyak, obat tradisional, hingga pupuk alami.
Tanaman ini tumbuh subur di daerah tropis, termasuk Indonesia. Ada beberapa jenis tanaman jarak, seperti jarak pagar (Jatropha curcas), jarak kepyar (Ricinus communis), dan jarak bali (Jatropha podagrica).
Daun jarak adalah bagian dari tanaman jarak yang sering digunakan untuk pengobatan tradisional. Daunnya berbentuk menjari dengan tepian yang bergerigi.
Dalam pengobatan herbal, daun jarak dikenal memiliki sifat antiinflamasi dan sering dimanfaatkan untuk meredakan peradangan, mengatasi sembelit pada anak, serta membantu menyembuhkan luka. Selain itu, beberapa jenis daun jarak juga digunakan sebagai obat luar, seperti untuk mengatasi nyeri sendi dan bengkak.
Daun jarak bisa berperan positif untuk kesehatan. Apa saja manfaat rebusan daun jarak untuk kesehatan?
1. Membantu Meredakan Nyeri Sendi
Manfaat rebusan daun jarak untuk kesehatan, yakni membantu meredakan nyeri sendi. Rebusan daun jarak kerap digunakan sebagai obat tradisional.
Biasanya rebusan daun jarak berguna untuk mengurangi sendi dan pegal-pegal di badan. Daun jarak mengandung antiinflamasi sehingga membantu mengurangi peradangan pada sendi.
2. Melancarkan Pencernaan
Manfaat daun jarak berikutnya, yakni dapat melancarkan pencernaan. Air rebusan daun jarak diyakini bisa membantu melancarkan sistem pencernaan dan mengatasi sembelit.
Kandungan senyawa aktif pada daun jarak dapat merangsang gerakan usus sehingga pencernaan lebih lancar. Berdasarkan penelitian Riani dalam Jurnal Ners Volume 2 Nomor 2 Tahun 2018, permasalahan buang air besar dapat diatasi dengan daun jarak. Caranya ialah dengan memakan daun jarak setelah dikukus.
Pertama, siapkan dulu 4 helai daun jarak pagar lalu cuci hingga Higienis. Setelah itu, kukuslah daun jarak sampai layu. Makanlah daun jarak yang sudah dikukus dan lakukan selama 7 hari hingga BAB kembali lancar.
3. Meningkatkan Kesehatan Kulit
Ekstrak daun jarak kerap diolah menjadi minyak jarak. Manfaat dari daun jarak ini dapat meningkatkan kesehatan kulit.
Melansir laman Healthline, kandungan daun jarak, seperti asam risinoleat, asam lemak tak jenuh tunggal dikenal dengan sifat pelembabnya. Jadi tak heran jika ekstrak daun jarak kerap digunakan sebagai obat luar guna mengatasi masalah kulit, seperti eksim dan infeksi jamur.
4. Menurunkan Demam
Ilustrasi Panas Dalam. foto/SItockphoto

Daun jarak juga bermanfaat untuk meredakan demam. Kandungan antipretik pada daun jarak bisa membantu tubuh mengatur suhu dengan lebih baik.
Caranya dengan merebus daun jarak lalu meminum air rebusan daun jarak untuk menurunkan demam. Mengutip dari penelitian Riani dalam Jurnal Ners Volume 2 Nomor 2 Tahun 2018 Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, daun jarak juga bisa dijadikan obat demam, yakni mengoles daun jarak dengan minyak kemudian panaskan selama dua menit.
Setelah itu, tempelkan di perut selama beberapa saat hingga panas tubuh menurun. Cara demikian juga bisa diterapkan untuk bayi.
5. Mengobati Penyakit Kuning
Penyakit kuning bisa diobati dengan konsumsi daun jarak. Manfaat daun jarak ini menjadi salah satu keunggulan yang penting untuk kesehatan.
Kondisi penyakit kuning membuat kulit dan mata menguning karena terlalu banyak bilirubin dalam tubuh. Adapun yang dimaksud bilirubin ialah jenis pigmen kuning yang terbentuk karena pemecahan sel darah merah yang mati di hati.
Penyakit kuning menjadi indikasi tidak berfungsinya hati, kantong empedu, atau pankreas. Nah, daun jarak mengambil peran sebagai salah satu obat herbal untuk mengatasi penyakit kuning.
Cara mengolah daun jarak sebagai obat penyakit kuning ialah dengan menumbuk daun menjadi pasta lalu mencampurnya dengan air kelapa. Racikan daun jarak ini bisa dikonsumsi oleh pasien penyakit kuning.
Daun Jarak. foto/istockphoto
6. Membantu Penyembuhan Luka
Manfaat daun jarak yang tak kalah penting ialah dapat membantu penyembuhan luka. Kandungan antiseptik alami pada daun jarak bisa membantu mempercepat penyembuhan luka.
Air rebusan daun jarak bisa digunakan sebagai kompres alami untuk luka kecil supaya lebih cepat kering dan sembuh. Mengutip penelitian Riani dalam Jurnal Ners Volume 2 Nomor 2 Tahun 2018, cara menggunakan daun jarak untuk menyembuhkan luka ialah dengan mengoleskan ke kulit.
Sebelum dioles, daun jarak perlu diolah terlebih dahulu. Pertama, siapkan 2 sendok teh minyak jarak pagar, 1/4 sendok teh belerang, sejari tangan Ebonit secang atau cendana, 2 sendok makan vaselin.
Setelah itu, panaskan semua bahan tersebut atau tumis sembari diaduk merata. Dinginkan sebentar sebelum mengoleskannya ke area luka. Jika luka baru berdarah, maka bisa langsung menghentikannya dengan getah pohon jarak pagar karena memiliki kandungan antimikroba.
7. Mengatasi Masalah Rambut Rontok
Daun jarak dapat bermanfaat untuk mengatasi masalah rambut rontok. Penelitian menunjukkan bahwa air rebusan daun jarak bisa digunakan untuk memperkuat akar rambut dan mengurangi kerontokan.
Kandungan daun jarak bisa membantu menyehatkan kulit kepala dan merangsang pertumbuhan rambut. Tak heran kandungan daun jarak banyak digunakan sebagai bahan campuran dalam berbagai produk sampo.
8. Mengatasi Iritasi Kulit Bayi
Daun jarak dapat bermanfaat untuk mengatasi iritasi kulit yang dialami bayi. Biasanya bayi mengalami iritasi atau ruam popok.
Nah, daun jarak dapat menjadi solusi atas permasalahan kulit pada bayi. Daun jarak dan minyaknya mempunyai sifat melembapkan sehingga dapat menjadi obat untuk permasalahan ruam kulit, terutama pada bayi.
Cara memanfaatkan daun jarak untuk mengatasi iritasi ialah dengan mengoleskan tipis-tips campuran minyak jarak dan daun jarak pada kulit bayi. Setelah itu, diamkan selama beberapa saat hingga meresap.
Cara menggunakannya ialah dengan mengoleskan tipis-tipis campuran minyak dan tumbukan daun jarak pada kulit bayi. Lalu diamkan beberapa saat sampai meresap.
9. Mengobati Ketombe
Ketombe menjadi salah satu permasalahan rambut yang jamak dialami. Keadaan tak nyaman karena ketombe ini dapat diatasi dengan menggunakan daun jarak.
Caranya cukup mudah. Gunakanlah daun jarak yang sudah dihaluskan untuk kemudian dioleskan pada rambut. Setelah itu, diamkan sekitar 15 menit, bilas rambut lalu keramaslah seperti biasa.
10. Melawan Bakteri
Manfaat daun jarak selanjutnya, yakni bisa melawan bakteri. Daun jarak mempunyai sifat antimikroba sehingga kerap dimanfaatkan untuk melawan infeksi bakteri, terutama E. coli, S. aureus, K. pneumonia, dan bakteri jenis Strep.
Daun jarak dinyatakan dapat berperan untuk melawan bakteri dalam tubuh. Kendati demikian, manfaat daun jarak untuk melawan bakteri ini masih perlu diadakan penelitian lebih lanjut. Jika merasa terkena infeksi bakteri, alangkah baiknya untuk tetap berkonsultasi dengan dokter.
11. Meredakan Pembengkakan
Manfaat daun jarak salah satunya dapat meredakan pembengkakan. Daun jarak kerap dimanfaatkan untuk mengatasi pembengkakan pada tubuh.
Cara memanfaatkan daun jarak sangatlah mudah. Utamakan memilih daun jarak yang sudah cukup tua lalu olah daun jarak menjadi pasta halus.
Jika sudah ditumbuk menjadi pasta halus, tambahkan sedikit garam dan hangatkan. Setelah itu, oleskan pasta di area tubuh yang mengalami pembengkakan. Pengobatan alami ini bisa mengurangi bengkak serta mengurangi rasa sakit.
Setelah ditumbuk halus, tambah sedikit garam dan hangatkan. Lalu, oleskan pasta di area tubuh yang mengalami pembengkakan. Ini dapat meredakan pembengkakan dan mengurangi rasa sakit.
12. Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut
Ilustrasi buka mulut. FOTO/Istockphoto

Kesehatan gigi dan mulut dapat dijaga dengan memanfaatkan daun jarak. Penelitian menunjukkan bahwa daun jarak dapat mencegah pembentukan plak dan gigi berlubang.
Manfaat daun jarak ini disebabkan kandungan sifat antibakteri dalam daun jarak. Manfaat daun jarak untuk kesehatan gigi dan mulut ini dapat dicapai dengan memilih pasta gigi yang mengandung ekstrak getah daun jarak.
Konsumsi daun jarak dapat memberikan manfaat kesehatan untuk tubuh. Cara mengolahnya cukup mudah dan daun jarak juga mudah dicari. Dengan demikian, pengobatan menggunakan daun jarak dapat menjadi salah satu opsi alternatif untuk mencapai kesehatan prima.
tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Nurul Azizah
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Yulaika Ramadhani