Apa Itu Dire Wolf, Benarkah Sudah Punah & Kini Diciptakan Lagi?

1 week ago 84

tirto.id - Ilmuwan dari Colossal Laboratories & Biosciences Amerika Serikat (AS) klaim telah berhasil menciptakan kembali tiga ekor dire wolf yang sudah punah lebih dari 10.000 tahun lalu. Hewan hasil rekayasa genetik tersebut pertama kali dipulihkan dari kepunahan pada 1 Oktober 2024.

“Pada tanggal 1 Oktober 2024, untuk pertama kalinya dalam sejarah manusia, Colossal berhasil memulihkan spesies yang pernah punah melalui ilmu pemulihan spesies yang punah. Setelah absen selama lebih dari 10.000 tahun, tim kami dengan bangga mengembalikan serigala yang mengerikan ini ke tempat yang semestinya dalam ekosistem,” tulis Colossal Laboratories & Biosciences dalam pernyataan resminya.

Berdasarkan laporan AP News, tiga ekor dire wolf tersebut saat ini berusia tiga hingga enam bulan, memiliki rambut putih panjang, dan rahang berotot. Saat ini, beratnya sudah mencapai sekitar 80 kilogram dan diprediksi akan mencapai 140 kilogram pada saat dewasa.

Tiga dire wolf tersebut terdiri dari dua ekor jantan dan satu betina. Dire wolf jantan bernama Romulus dan Remus, mereka lahir pada 1 Oktober 2024. Sementara, dire wolf betina bernama Khalessi, lahir pada 30 Januari 2025.

Para ilmuwan Colossal menciptakan tiga ekor dire wolf dengan menggunakan DNA kuno yang diambil dari gigi berusia 13.000 tahun dan tengkorak berusia 72.000 tahun. Kemudian, mereka melakukan kloning dan teknologi penyuntingan gen untuk mengubah gen serigala abu-abu, kerabat terdekat dire wolf yang masih hidup. Hasilnya adalah spesies hibrida yang mirip dengan pendahulunya yang telah punah.

“Pencapaian besar ini adalah yang pertama dari sekian banyak contoh yang akan datang, yang menunjukkan bahwa rangkaian teknologi pemusnahan kepunahan menyeluruh kami berhasil,” ujar Ben Lamm, salah satu pendiri dan CEO Colossal, dalam siaran pers dikutip CNN.

Ketiga serigala itu saat ini tinggal di lokasi rahasia seluas 2.000 hektar dan dikelilingi oleh pagar setinggi 3 meter. Terdapat petugas keamanan, drone, dan kamera yang akan mengawasi aktivitas mereka. Colossal mengatakan bahwa fasilitas ini telah mendapatkan sertifikasi oleh American Humane Society dan terdaftar di Departemen Pertanian AS.

Mengenal Dire Wolf

Dire wolf memiliki nama ilmiah Aenocyon dirus. Secara keseluruhan, dire wolf tampak lebih padat daripada lincah. Ia memiliki massa otot dan tubuh yang lebih besar daripada hewan-hewan era Pleistosen lain atau hewan-hewan yang masih berkeliaran di Bumi saat ini.

Namun, fosil-fosil menunjukkan bahwa berat badan dire wolf yang meningkat tidak menghalangi kemampuan mereka untuk bergerak di berbagai medan, berburu mangsa besar, atau hidup berdampingan secara nyaman dengan spesies Amerika Utara lain. Faktanya, dire wolf adalah predator puncak yang efektif karena fisiknya, bukan karena berat badannya.

Analisis dari Colossal Laboratories & Biosciences terhadap genom dire wolf menunjukkan bahwa mereka sangat menakjubkan, dengan bulu yang kemungkinan besar berwarna hampir putih, kaki yang kokoh, dan fitur kraniofasial yang unik dari serigala super Amerika.

Perbedaan antara dire wolf dan serigala abu-abu tidak terlalu kentara. Sekilas, dire wolf memiliki kaki yang lebih tebal, kepala dan bahu yang lebih lebar, otot yang lebih kuat, serta moncong yang lebih penuh. Dire wolf merupakan inspirasi serigala menakutkan yang ditampilkan dalam serial TV HBO Game of Thrones.


tirto.id - Aktual dan Tren

Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Elisabet Murni P

Read Entire Article
Berita Rakyat | Tirto News |