1 day ago
17
Dalam sebuah kendaraan, ban mobil merupakan salah satu komponen paling vital. Komponen mobil tersebut berperan penting dalam menjamin keselamatan selama berkendara. Hal inilah yang menjadikan kondisi ban mobil sobek samping tidak boleh terabaikan begitu saja.
Baca Juga: Memahami Perbedaan Ban Mobil AT dan MT untuk Berkendara
Kenali Penyebab Ban Mobil Sobek Samping
Sobekan pada ban dapat terjadi karena beberapa alasan. Tak jarang, kondisi ini memicu kekhawatiran terkait keamanan selama berkendara. Oleh sebab itu, penting untuk mengenali penyebab robekan pada ban, sebagai berikut.
Kombinasi Ukuran Velg dan Ban Tidak Sesuai
Dalam beberapa kasus, mengombinasikan velg dengan ban yang tidak sesuai dapat menyebabkan tekanan berlebih pada bagian dindingnya. Hal tersebut memicu kondisi ban yang jauh lebih rentan mengalami sobek. Permasalahan ini akan semakin parah jika kendaraan melintasi medan jalan yang kurang rata.
Tekanan Udara pada Ban Tidak Akurat
Ban mobil sobek samping merupakan masalah yang sering muncul akibat tekanan udara kurang sesuai. Bisa jadi tekanan udara pada ban terlalu tinggi maupun terlalu rendah.
Tekanan yang tidak sesuai tersebut dapat menyebabkan dinding ban mengalami masalah tekanan kurang merata. Akibatnya, sobekan pada bagian samping ban tidak dapat dihindari lagi.
Sering Melintasi Medan Jalan Buruk
Kondisi jalan yang berlubang atau berbatu dapat menyebabkan ban menjadi sobek. Alternatifnya, pengendara harus mengemudikan mobil dengan berhati-hati. Sebisa mungkin, jangan memaksakan untuk melintasi medan jalan yang rusak parah.
Ban Kadaluarsa
Ban yang sudah tidak layak pakai atau kadaluarsa, tentu rentan mengalami kerusakan. Kondisi karet yang sudah tua dan tidak layak pakai dapat menyebabkan masalah ban mobil sobek samping.
Mengangkut Beban yang Terlalu Berat
Mobil yang sering mengangkut beban penuh atau melebihi kapasitas, tentu cenderung lebih cepat mengalami kerusakan. Kondisi ini dapat menyebabkan tekanan berlebih pada dinding ban, sehingga memicu terjadinya sobekan.
Pengaruh Sobekan Ban Terhadap Keamanan Berkendara
Pada dasarnya, kondisi ban mobil sobek dapat mempengaruhi keamanan selama berkendara. Saat terjadi sobekan, struktur ban akan melemah sehingga beresiko mengalami kebocoran. Dalam kasus yang lebih parah, kondisi ban sobek dapat memicu ledakan jika diiringi dengan mode berkendara menggunakan kecepatan tinggi.
Ledakan ban tersebut, tentu membahayakan pengendara dan penumpang selama perjalanan. Terlebih lagi, jika masalah ini terjadi dalam lalu lintas padat ataupun di jalan tol.
Lebih lanjut, ban mobil sobek samping dapat mengurangi kemampuan ban dalam menahan beban kendaran secara optimal. Akibatnya, kemampuan handling menjadi sangat buruk, terlebih dalam kondisi menikung atau menghindari rintangan di jalan.
Sebagai catatan, pemeriksaan ban mobil sebaiknya dilakukan secara rutin. Jika menemukan adanya permasalahan, segera ganti dengan produk berkualitas dan original.
Tanda-Tanda Ban Mobil Harus Diganti
Sejatinya, kunci keselamatan berkendara dapat diterapkan dengan mengenali waktu yang tepat untuk mengganti ban. Berikut beberapa tanda yang mungkin menunjukkan bahwa ban mobil harus segera diganti dengan produk baru.
Baca Juga: Ban Mobil Bunyi Saat Belok, Penyebab dan Cara Mengatasinya
1. Umur Ban Lebih dari 3 Tahun
Ban yang sudah berumur lebih dari 3 tahun, mulai kehilangan elastisitasnya. Hal inilah yang menjadikan komponen ban cepat mengalami kerusakan.
2. Jarak Tempuh Mencapai 40.000 km
Sebaiknya, ganti ban mobil jika sudah menempuh jarak sepanjang 40.000 km. Hal ini tetap berlaku meskipun ban mobil belum mencapai 3 tahun pemakaian. Penggantian ini perlu Anda lakukan guna menghindari kondisi aus pada ban.
3. Ketebalan Tapak Mencapai Batas TWI
Umumnya, setiap ban pada kendaraan memiliki indikator keausan tapak (TWI). Jika ketebalan tapak ini sudah mencapai batas tidak wajar, segera lakukan penggantian ban.
4. Benjolan pada Ban
Adanya benjolan pada ban menunjukkan bahwa struktur internalnya mengalami kerusakan serius. Kondisi ini harus diperhatikan dengan baik untuk menghindari kemungkinan ban meledak secara tiba-tiba.
5. Ban Botak di Tengah atau Gundul
Kondisi ban yang sudah tampak gundul menjadi tanda penting bagi pengendara. Masalah ini menunjukkan bahwa komponen ban sudah aus, sehingga tidak lagi aman untuk digunakan.
Cara Mengatasi
Tidak semua sobekan pada samping ban mobil bisa Anda perbaiki. Jika sobek terlalu besar dan merusak struktur dalam, sebaiknya lakukan penggantian. Namun, jika sobekan kecil, Anda bisa mencoba memperbaikinya sendiri. Pertama, tandai area kerusakan dan lepaskan roda dari mobil. Pastikan mobil ditopang dengan aman sebelum melepaskan ban.
Kemudian, lepas ban dari velg dan periksa kondisi dalamnya. Bersihkan area sobek dengan kikir atau amplas halus. Selanjutnya, gunakan tambalan karet untuk lubang kecil, atau lem khusus untuk sobekan.
Pastikan tambalan menempel sempurna dengan pengepresan. Terakhir, cek hasil tambalan dengan merendam ban dalam air. Jika tidak ada gelembung, ban siap Anda gunakan kembali.
Baca Juga: Ban Mobil Semi Offroad, Libas Berbagai Kondisi Medan Nyaman
Kondisi ban mobil sobek samping menjadi tanda-tanda yang tidak boleh diabaikan oleh pengendara. Dalam hal ini, segera lakukan perbaikan atau penggantian komponen ban, guna meminimalisir berbagai resiko yang membahayakan di jalan. (R10/HR-Online)
