9 hours ago
6
harapanrakyat.com,- Kelompok Tani Kencana Mukti I di Dusun Pangangonan, Desa Linggapura, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menggelar kegiatan panen jagung hibrida, Jumat (29/8/2025). Panen jagung hibrida ini, sebagai upaya mewujudkan kemandirian pangan nasional.
Baca Juga: Dinas Pertanian Ciamis Dukung Penanaman Jagung Bersama Santri, Dorong Swasembada Pangan 2025
Acara ini tidak hanya menjadi perayaan hasil kerja keras para petani. Tetapi juga wujud nyata dukungan terhadap program strategis Asta Cita Presiden Republik Indonesia, khususnya dalam target besar menuju Indonesia Swasembada Pangan.
Kegiatan panen jagung hibrida ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, antara lain Bupati Ciamis, Kapolres Ciamis, anggota Dewan. Hadir juga, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Ciamis, Ketua TP PKK Kabupaten Ciamis. Kemudian, Kapolsek Kecamatan Kawali, Camat Kawali, Kepala Desa Linggapura, serta para anggota Kelompok Tani Kencana Mukti I.
Kehadiran para pemangku kepentingan ini, menunjukkan komitmen kuat berbagai pihak dalam mendukung sektor pertanian sebagai tulang punggung ketahanan pangan.
Panen Jagung Hibrida di Ciamis Berkat Kolaborasi Petani dan Pemerintah
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis, Ape Ruswandana menyebut, bahwa Kelompok Tani Kencana Mukti I sendiri memiliki luas lahan darat sekitar 11 hektare. Dari luas tersebut, 7 hektare di antaranya ditanami jagung.
“Diperkirakan untuk target panen jagung hari ini mencapai 1 Ha, varietas yang ditanam Pioneer,” katanya Jumat (29/8/2025).
Lanjutnya menambahkan, bahwa hasil ubinan jagung rata-rata untuk plot pertama 11,44 Kg, plot kedua 9,84 Kg, jadi rata-rata 10,4 Kg/ubinan. Jika dikonversi ke skala hektare, produktivitasnya setara dengan 16.640 kilogram jagung tongkol kering panen tanpa kulit dan tangkai, atau sekitar 9,3 ton per hektare dalam bentuk pipilan kering.
“Angka ini menunjukkan potensi hasil yang cukup tinggi. Sekaligus memberi optimisme bagi percepatan swasembada pangan di daerah,” ujarnya.
Kegiatan panen jagung hibrida ini terselenggara berkat sinergi antara Kelompok Tani Kencana Mukti I dengan Kepolisian Resor Ciamis. Dukungan juga datang dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis, yang sebelumnya telah menyalurkan bantuan benih jagung sebagai bagian dari program peningkatan produksi pangan.
Ape Ruswandana juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras para petani yang terus berinovasi dan konsisten dalam mengembangkan pertanian jagung. Ia menegaskan, keberhasilan panen ini menjadi bukti bahwa kerja sama antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat. “Sehingga bisa menghadirkan dampak positif yang nyata bagi ketahanan pangan daerah maupun nasional,” katanya.
Baca Juga: Petani Saguling Ciamis Panen Perdana Padi Lokal Varietas Cikawasen, Produksi Naik 30%
Melalui keberhasilan panen jagung hibrida ini, diharapkan Kabupaten Ciamis mampu berkontribusi lebih besar terhadap pencapaian target swasembada pangan 2025. Lebih dari itu, kegiatan ini juga menjadi dorongan semangat bagi petani untuk terus mengembangkan pertanian modern yang produktif, efisien, dan berdaya saing. (Fahmi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)
